Jual Anak Kandung Jadi Budak Satu dari Lima Tradisi Seram Suku Aztec
Suku Aztec Kuno (1300 sampai 1521) memang terkenal karena kepemilikan emas serta masyarakatnya yang maju.
3. Budak dapat memiliki budak lainnya
Dalam beberapa kasus, seorang budak dapat juga membeli dan memiliki budak lainnya.
Sementara membeli kebebasan memiliki harga yang lebih mahal, membeli budak rasanya akan lebih murah.
Budak itu kemudian akan menempatkan budak-budaknya untuk bekerja.
4. Tidak ada anak yang terlahir sebagai seorang budak
Budak tentu saja diperbolehkan menikah.
Bahkan jika pernikahan itu terjadi antara budak dan budak lainnya, anak yang lahir tetap diakui sebagai manusia bebas.
Baca: Baru Menikah, Anggun Cipta Sasmi Tiba-tiba Puji Najwa Shihab, Ternyata Ini Alasannya
5. Budak yang tidak taat akan menjadi makanan para Dewa
Jika seorang budak tidak taat, konsekuensinya adalah mereka dapat diseret oleh tuannya untuk dipermalukan di alun-alun kota dan diberi sanksi.
Jika ketidak taatan ini terus berlanjut selama tiga kali, maka tuan pemilik biasanya akan memasangkan kerah kayu untuk kemudian menjualnya.
Sekali seorang budak dijual karena tidak patuh, dia akan dipasangi kerah kayu dan membuatnya sulit melarikan diri.
Jika budak masih terus gemar untuk bertingkah taat hingga dijual sampai tiga kali pada tuan yang berbeda, maka selanjutnya dia akan dikorbankan untuk para Dewa.
Baca: Ternyata Hanya Modal Ini Sherina Munaf Terima Tawaran jadi Anggini di Film Wiro Sableng 212
Hal ini sejalan dengan ritual pengorbanan yang juga menjadi bagian dari budaya Aztec Kuno.(*)
Baca: Sempat Adu Mulut, Menantu Polisi Ditabrak Pengendara Mercy hingga tewas
Baca: Seorang Ayah Jual Anak Perempuannya Demi Obati Anak Laki-laki Terkena Kanker, Fakta Lain Terungkap