Rocky Gerung Blak-blakan Cuma Kritik Jokowi, Alasannya Ingin Prabowo Subianto Menang Pilpres 2019
Blak-blakan Rocky Gerung Cuma Kritik Jokowi dan Alasannya Ingin Prabowo Subianto Menang Pilpres 2019
Rocky menyebutkan bahwa teksnya hilang karena mimbar sempat dipindahkan.
"Tadi ini (mimbar) dipindahin ke situ, ini teks saya kok hilang ya?" kata Rocky seusai jeda adzan.
"Visi-misi hilang," imbuhnya.
Menurutnya bahwa penyampaian visi-misi harusnya tidak perlu menggunakan teks.
• Pesan Penyemangat Ustaz Abdul Somad untuk Ifan Seventeen, Kalau Allah Sayang Diujinya Kita
"Visi-misi itu bukan apa yang ada di teks, tapi apa yang ada di otak. Apalagi orang yang sudah 4 tahun galang-gulung dengan problem, seharusnya tidak diperlukan bahkan satu huruf pun," kata dia.
Bahkan, Rocky Gerung mengaku mendapat kritikan lantaran dirinya hanya mau berbicara di kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Menurutnya, pihaknya tidak menutup pintu jika kubu capres 01 Jokowi-Maruf Amin memintanya untuk hadir ditengah-tengah mereka.
Sebab, kata dia, kubu tersebut tinggal hanya perlu mengirimkan undangan saja kepadanya.
Roky Gerung kembali menegaskan, jika ia diminta datang dan berdialog di kubu calon presiden petahana, maka ia tetap akan mengkritik kekuasaan.
"Saya enggak akan berubah. Dia pikir kalau saya bicara di situ, saya akan kritik Prabowo? Ya enggak lah," tegas Rocky Gerung .
Meski demikian, Rocky juga tegas menyatakan akan memberikan kritikannya pada Prabowo jika sudah menjadi presiden.
"Pak Prabowo itu akan saya kritik 12 menit setelah dia dilantik. Catat jejak digital hari ini," ujarnya.
• Eka Tjipta Widjaja Meninggal, Inilah Kerajaan Bisnis yang Diwariskan ke Anak Hingga Cucu
Alasan Rocky Cuma Kritik Jokowi
Rocky Gerung mengatakan, terkait kritikan pada Jokowi, Rocky menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menyerang presiden sebagai persona.
"Yang saya kritik bahkan saya nyinyirin adalah tubuh politiknya, tubuh publiknya, kebijakan publiknya," tegas Rocky.