Elektabilitas Prabowo-Sandi Naik 7,9 Persen di Jakarta, Jokowi-Ma'ruf Turun 13,8 Persen di Jateng
Survei terbaru yang dilakukan Litbang Kompas pada 22 Februari 2019-5 Maret 2019 menunjukkan penurunan elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil
Wilayah tersebut adalah Jakarta, Jawa Barat dan Banten, Kalimantan, Sulawesi, dan NTB, NTT, Bali.
Sementara itu, ada 9 dari 10 wilayah survei yang menunjukkan kenaikan elektabilitas Prabowo-Sandi.
Wilayah tersebut adalah Jakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta, Jawa Timur, Pulau Jawa secara keseluruhan, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, NTB, NTT, Bali, serta Maluku dan Papua.
Namun, dari keseluruhan wilayah tersebut, hanya ada tiga wilayah yang menunjukkan bahwa Prabowo-Sandi unggul dari Jokowi-Ma'ruf, yaitu Jakarta, Jabar dan Banten, serta Sumatera.
Di Jakarta, Jokowi-Ma'ruf mendapatkan 36,3 persen sementara Prabowo-Sandi menang dengan 47,5 persen.
Di Jawa Barat dan Banten, Prabowo-Sandi unggul dengan 47,7 persen, meninggalkan Jokowi-Ma'ruf dengan perolehan 42,1 persen.
Sementara di Sumatera, Prabowo-Sandi mencapai 50,5 persen dan Jokowi-Ma'ruf hanya 37 persen.
Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 2.000 responden yang dipilih secara acak melalui pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi di Indonesia, dengan tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of error +/- 2,2 persen.
Berikut ini hasil lengkap pilihan Capres-Cawapres berdasarkan wilayah:
Jakarta
Oktober 2018:
Jokowi-Ma'ruf: 35,4 persen
Prabowo-Sandiaga: 39,6 persen
Rahasia: 25 persen
Maret 2019: