Waspada Aplikasi Samsung Palsu, 10 Juta Pengguna Android Tertipu Download
Aplikasi Samsung palsu beredar di Google Play Store, 10 juta pengguna Android yang tertipu mengunduh aplikasi palsu tersebut.
BANGKAPOS.COM - Aplikasi Samsung palsu beredar di Google Play Store.
Sekitar 10 juta pengguna Android telah tertipu menggunakan aplikasi Samsung palsu tersebut.
Aplikasi palsu itu bernama "Update for Samsung".
Perangkat lunak itu menawarkan iming-iming update firmware bagi pungunduhnya.
Padahal, vendor sekelas Samsung tidak pernah menarik bayaran untuk update perangkatnya.
Begitu aplikasi palsu ini diunduh, bukannya pembaruan software yang didapat, pengguna justru diarahkan ke situs yang dipenuhi iklan dengan 'download firmware' berbayar.
Meski begitu, penampilan aplikasi Upadate for Samsung telah menyakinkan banyak pengguna untuk mengunduhnya.
Terbukti ada sekitar 10 juta pengguna Android yang tertipu mengunduh aplikasi palsu tersebut.
Seperti dilansir Tribunstyle.com dari Kompas Tekno, Senin (8/7/2019), analis malware CSIS Security Group Aleksejs Kuprins meneliti perilaku aplikasi pasu tersebut.
Dia mendapati aplikasi palsu itu menawarkan belbagai hal meragukan kepada korban.
Seperti jasa "unlock" kartu SIM seharga 20 dollar AS atau setara Rp 282.000 & 35 dollar AS atau setara RP 439.000 untuk sekadar update firmware.

Aplikasi itu juga melakukan menawarkan pembayaran lewat jalur tidak resmi melalui GooglePlay.
Pembayaran aplikasi ini melalui nomor kartu kredit sehingga semakin mencurigakan.
“Updates for Samsung kelihatannya tidak memberikan manfaat apa pun kepada penggunanya kecuali menguras dompet,” tulis Kuprins.
Meski tidak secara langsung membahayakan pengguna tetapi aplikasi itu terindikasi melakukan penipuan (scam).