Oktober Rekrutmen CPNS, Begini Cara Ikut Simulasi CAT Latihan Jawab Soal CPNS di BKN Pangkalpinang

BANGKAPOS.COM, BANGKA --  Tahapan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 sedianya dilakukan Oktober mendatang. Karena itu Badan Kepegawaian Negara memberikan simulasi CAT (computer assited tes) untuk warga yang ingin mencoba atau berlatih mengerjakan soal.

UPT BKN Pangkalpinang yang baru diresmikan juga akan melakukan simulasi CAT.

Kepala UPT BKN Pangkalpinang, Yanuar Wigiyanto, menjelaskan pelaksanaan simulasi CAT dilakukan selama dua hari 22-23 Agustus sebagai persiapan seleksi CPNS yang sedianya dilakukan bulan Oktober 2019.

Calon peserta harus melakukan pendaftaran melalui fanpage facebook UPT BKN Pangkalpinang, dengan mengklik link pendaftaran yang tersedia di laman tersebut.

Calon peserta cukup mengisi identitas diri seperti nama, NIK maupun jurusan.

Pendaftaran ditutup hari ini, Selasa (20/8). Pengumuman calon peserta yang lolos dan bisa mengikuti tes diumumkan pada Rabu (21/8) dan bisa diakses melalui fanpage dan dikirimkan ke email calon peserta.

"Untuk mendapatkan SDM unggul, BKN menjaring CPNS berkualitas dengan membantu memberikan simulasi CAT.

Memudahkan calon peserta agar lebih familiar mengoperasikan komputer," kata Yanuar ditemui di UPT BKN Pangkalpinang, Senin (19/8).

Yanuar merinci CAT yang berlangsung di UPT BKN Pangkalpinang di Kelurahan Air Salemba, Kecamatan Gabek, eks gedung universitas terbuka rencananya terbagi dalam empat sesi untuk satu hari.

Yanuar menyebut, jadwal pelaksanaan menyesuaikan jumlah peserta. UPT BKN Pangkalpinang menyediakan 50 unit komputer untuk pelaksanaan tes. Peserta yang mengikuti CAT cukup membawa fotokopi KTP saat registrasi ulang.

Lebih lanjut Yanuar mengatakan, untuk soal dan waktu pengerjaan masih disesuaikan dan terlebih dahulu berkoordinasi dengan BKN.

Simulasi hanya memakan waktu lebih sedikit dibandingkan tes CAT CPNS sesungguhnya.

"Soal-soalnya lebih mengarah pada seleksi kemampuan dasar.

Ada TWK, TIU dan TKP. Namun diingatkan kepada calon peserta saat pendaftaran harus mengisi identitas diri yang valid dan lengkap agar bisa terbaca sistem dan lolos ditahap pendaftaran," pungkas Yanuar. 

Ratusan Orang Sudah Daftar