Kata-kata Mutiara dari Ustadz Abdul Somad Cocok Untuk Status WhatsApp, Facebook dan Instagram

Sebagai juru dakwah, ustad Somad sering menjadi perbincangan netizen dan pegiat media sosial.

Editor: fitriadi
Youtube Ustadz Abdul Somad Official
Ustadz Abdul Somad saat menjawab pertanyaan jemaah. 

12. Ketika sedekah bertambah, maka rezeki pun pasti akan bertambah. Ketika semakin khusyu' dalam shalat maka kebahagiaan pun pasti akan bertambah. Ketika bakti kepada kedua orang tua bertambah, maka taufiq dari Allah pun semakin bertambah. (Syaikh Muhammad Mutawalli as-Sya'rawi)

13. Kami adalah kaum, jika dunia terasa sempit bagi kami, maka sesungguhnya langit masih lapang untuk kami, lalu bagaimana mungkin kami bisa putus asa?!. Ya Allah tambahkan keyakinan kami pada-Mu. Jadikan kami orang-orang yang bertawakkal pada-Mu. (Syaikh Abdul Hamid Kisyik)

14. Atheis: "Wahai Ahmed Deedat. Apa perasaanmu ketika engkau mati, ternyata akhirat itu tidak ada?". Ahmed Deedat: "Tidak lebih jelek daripada perasaanmu ketika engkau mati, ternyata akhirat itu ada".

15. Jangan bersedih terhadap sahabat yang engkau lepaskan, jika sikap menunaikan janji tak ada pada dirinya. Karena sahabat itu ada yang seperti mahkota diletakkan di atas kepala, ada pula seperti sandal yang dilemparkan. (Sayyidina Ali ibn Abi Thalib)

16. Sabarlah, karena sesuatu yang indah itu perlu waktu.

17. Kalangan Salaf (tiga abad pertama Hijrah), karena sedikitnya dosa mereka, mereka mampu menghitungnya, al-Hafizh Ibnu Rajab. "Saya punya empat puluh sekian dosa, setiap satu dosa saya beristighfar seratus ribu kali". (Rayyah al-Qaisi)

18. Duduk dengan orang-orang sholih itu merubah engkau dari enam kepada enam: 1.Dari ragu kepada yakin. 2.Dari riya' kepada ikhlas. 3.Dari lalai kepada dzikir. 4.Dari cinta dunia kepada tidak terlalu berharap pada dunia. 5.Dari sombong kepada rendah hati. 6.Dari niat jelek kepada nasihat. (Ibnu al-Qayyim)

19. Sedikit adab lebih kalian perlukan daripada banyak ilmu. (Imam Abdullah ibn al-Mubarak)

20. Cari hatimu di tiga tempat: 1.ketika mendengar bacaan al-Qur'an. 2.Di majlis zikir. 3.Di waktu-waktu sepi. Jika engkau tidak menemukan hatimu di tempat-tempat ini, maka berdoalah pada Allah agar Ia memberikan hati untukmu, karena engkau tidak punya hati. (Abdullah ibn Mas'ud ra)

21. Apa sih hidup itu? Seperti hujan yang menumbuhkan tanaman, petani terkagum melihatnya, kemudian menguning layu, dan mati binasa, intisari dari surah al-Hadid, ayat 20. Apa yang akan kita bawa menghadap Allah? Apa yang kita tinggalkan sebagai amal jariyah?

22. Siapa yang tau hakikat sifat manusia, InsyaAllaah dia akan tenang.

23. Rumah-rumah di surga itu dibangun dengan zikir. Ketika seseorang berhenti berzikir, maka malaikat berhenti membangun. (Imam Ibnu al-Qayyim)

24. Siapa yang kenal manusia, maka ia merasa tenang. Tidak terlampau senang karena pujian mereka, tidak pula gelisah karena celaan mereka. Karena mereka cepat suka dan cepat benci. Hawa nafsu yang menggerakkan mereka. (Imam Fudhail ibn 'Iyadh)

25. Orang yang zuhud adalah orang yang ketika memperoleh dunia ia tidak bangga dan saat tidak memperoleh dunia ia tidak bersedih. (Imam Abdullah ibn al-Mubarak)

26. Tak ada kebaikan untuk orang yang mengkhianati sahabat.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved