Penjelasan Ustad Abdul Somad Mengapa Pria Tak Boleh Pakai Emas? Ternyata Ada Ancaman Kesehatan

Perhiasan emas memang lazim digunakan oleh kaum wanita.Namun tak jarang, ada pula lelaki yang menggunakan emas.

Editor: Teddy Malaka
TribunStyle.com/ Kolase
Mengapa Pria Tak Boleh Pakai Emas? Penjelasan Ustaz Abdul Somad, Sisi Islam dan Ancaman Kesehatan 

Di Negara Barat, Banyak Selebriti dan Tokoh Dunia Kena Penyakit Alzheimer Gegara Pakai Perhiasan Emas

Sebagai penganut agama Islam kita pasti telah mengetahui bahwa laki-laki dilarang memakai Emas. Sebagaimana dalam hadits, dari Abi Musa ra. bahwa Rasulullah saw bersabda, ”Telah diharamkan memakai sutera dan emas bagi laki-laki dari umatku dan dihalalkan bagi wanitanya..” [HR Turmuzi dengan sanad hasan shahih.

Secara medis, ternyata larangan itu sesuai. Inilah fakta kenapa hal itu berlaku dalam Islam.

Para ahli fisika telah menyimpulkan bahwa atom pada emas mampu menembus ke dalam kulit dan masuk ke dalam darah manusia.

Dan jika pria mengenakan emas dalam jumlah tertentu dan dalam jangka waktu yang lama, maka dampak yang ditimbulkan yaitu di dalam darah dan urine akan mengandung atom emas dalam persentase yang melebihi batas yang dikenal dengan migrasi emas.

Dan apabila ini terjadi, maka akan mengakibatkan penyakit Alzheimer.

Alzheimer adalah suatu penyakit dimana orang tersebut kehilangan semua kemampuan mental dan fisik serta menyebabkan kembali seperti anak kecil. Alzheimer bukan penuaan normal, tetapi merupakan penuaan paksaan atau terpaksa.

Di luar negeri, sejumlah pesohor terkena penyakit ini, konon karena kebiasaan pakai perhiasan emas

Dan mengapa Islam membolehkan wanita untuk mengenakan emas? Wanita tidak menderita masalah ini karena setiap bulan, partikel berbahaya tersebut keluar dari tubuh wanita melalui menstruasi.

Pendapat lainnya bahwa pemakaian emas yang terlalu lama membuat tubuh pria terpapar dengan zat aktif emas. Emas mulai teroksidasi dan memunculkan beberapa senyawa. Senyawa ini jika masuk ke tubuh pria dapat mempengaruhi testis dan mengganggu fungsi kerjanya.

Sebaliknya wanita yang memakai emas lebih tahan terhadap paparan senyawa tersebut. Sistem gonad wanita, yaitu ovarium, lebih mampu menangkal pengaruh buruk senyawa oksidasi emas.

Sehingga, apa pun bentuk perhiasan emas yang dipakai wanita, tidak berpengaruh pada kesehatan.

Hanya diperlukan sedikit saja dari senyawa oksidasi emas untuk memperburuk kesehatan testis pria. Sebab, dengan beberapa miligram senyawa itu, pria sudah memiliki risiko tinggi mengalami kerusakan pada testis. Akibat buruknya adalah memunculkan risiko kemandulan.

Sedangkan Shaykh Muhammad Saalih al-Munajjid dalam tulisannya memuat:

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved