Kasus Penusukan
Korban Penusukan di Desa Batu Belubang Adalah Ayah dan Anak, Begini Kronologisnya
Korban penusukan yang terjadi di Desa Batu Belubang, Kabupaten Pangkalan Baru merupakan ayah dan anak. Arpan (48) tahun dan putranya Rafi (23) tahun
BANGKAPOS.COM--Korban penusukan yang terjadi di Desa Batu Belubang, Kecamatan Pangkalanbaru,Kabupaten Bangka Tengah merupakan ayah dan anak.
Arpan (48) tahun dan putranya Rafi (23) tahun ditusuk oleh pelaku sekitar pukul 16.30 Wib. Pelaku diduga oknum warga asal Selapan Sumatera Selatan yang tinggal di Batu Belubang.
Ayah dan anak ini adalah pekerja talud.
Berdasarkan keterangan saksi Wawan yang merupakan teman kerja korban, insiden terjadi saat dua korban dan dirinya hendak pulang ke rumah di Desa Batu Belubang.
Sebuah mobil Avanza melintasi kawasan Sampur yang sedang ada perbaikan talud.
Karena kondisi berdebu, pekerja menegur pengendara mobil tersebut.
Rupanya pengendara yang adalah pelaku tidak terima.

Sampai di Jalan Kelintang Desa Kebintik, dua pelaku penusukan sudah menunggu korban dan menyerang.
"Kami baru mau pulang ke rumah di Desa Batu Belubang, pas di situ kami ditahan," kata wawan saat menceritakan kejadian kepada bangkapos.com di tempat kejadian perkara, Sabtu (21/12/2019).
"Saya tidak tahu orang yang menusuknya," sambung Wawan.
Sementara itu, pasca penusukan, Arpan menderita luka sobek di perut dan Rafi luka tusuk di punggung.
Sekarang korban sudah dirujuk ke rumah RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang.
• TERKINI: Ratusan Warga Batu Belubang Usir Warga Selapan
• UPDATE Terkini Kasus Penusukan di Batu Belubang, Kapolres: Kami Kawal Sampai Kondusif
• BREAKING NEWS: Warga Batu Belubang Menuntut Pelaku Penikaman Diusir
(Bangkapos.com/Wira)