Berita Pangkalpinang

Dampak Covid-19, Omzet Toko Fladeo Menurun, Pernah Tidak Ada yang Beli dalam Satu Hari

Toko Fladeo yang menjualkan sepatu dan sandal tepatnya di Jalan Sudirman Kota Pangkalpinang sangat merasakan dampaknya

Penulis: Widodo | Editor: nurhayati
Bangkapos.com/Widodo
Beberapa pegawai toko Fladeo Jl Jendral Sudirman Kota Pangkalpinang sambil memperkenalkan produk sepatu dan sandal. Sumber foto Widodo 

BANGKAPOS.COM,BANGKA--Toko Fladeo yang menjualkan sepatu dan sandal tepatnya di Jalan Sudirman Kota Pangkalpinang sangat merasakan dampak yang ditimbulkan dari adanya Covid-19.

Hal itu diakui langsung oleh Danis selaku Chief di Fladeo toko sepatu sandal saat ditemui oleh Bangkapos.com, Senin (27/4/2020).

Ia mengatakan bahwa penjualan dari Fladeo ini mengalami penurunan omzet dari adanya pengaruh covid-19 dan membuat sepi pembeli.

"Penjualan sepatu sandal di Fladeo selama bulan ini membuat omzet menurun karena musibah ini di tengah pandemi sekarang, sebelumnya omzet yang didapatkan lumayan," ucapnya kepada Bangkapos.com.

"Target awal Rp 100 juta, karena pandemi sekarang kami ditargetkan Rp 20 juta atau 30 juta dalam satu bulan, karena situasi yang tidak memungkinkan," kata Danis.

Diakui Danis, rata-rata omzet yang dihasilkan pihak Toko Fladeo per hari saat ini Rp 200.000 sampai Rp 500.000.

"Rata-rata sehari Rp 200.000 sampai Rp 500.000, kadang dalam satu hari itu ada juga tidak ada yang beli," keluhnya.

Dikatakannya juga, pembeli sepi sudah dirasakan oleh pihak fladeo dua bulan yang lalu dan penurunan omzet sejak merebaknya Covid-19.

Selain itu, dampak yang ditimbulkan dari Covid-19 ini susahnya pengiriman barang dari Jakarta sebagai pusat dan kirim barang ke Bangka Belitung.

Dikatakannya, faktor cuaca juga mempengaruhi seperti sering hujan menjadi kendala, membuat sepi pembeli.

(Bangkapos.com/Widodo)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved