MENGENAL Sosok Mardigu Wowiek, Mulai dari Pencipta Cyronium hingga Pengamat Terorisme

Mardigu Wowiek menjadi salah satu kata kunci yang paling banyak dicari di mesin pencari Google, Rabu (20/5/2020) pagi.

instagram
Profil Biodata Mardigu Wowiek 

Tak hanya itu, Mardigu juga ikut berbicara saat ada ledakan di Vihara Ekayana, Jakarta Barat, Minggu (4/8/2013). Satu paket meledak dalam peristiwa itu, dan 3 orang mengalami luka ringan.

Dia menilai sekitar 10.000 anggota intelijen tak mampu meredam pergerakan kelompok teror dan menjamin rasa aman warga negara.

Sebanyak 10.000 orang itu tergabung dalam Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Intelijen Strategis (BAIS), dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

"Intel Indonesia ada 10.000 orang. Sementara kelompok ini paling cuma seribu. Jadi selama ini BIN ngapain, BAIS, BNPT? Intel sekarang enggak bergerak," ujarnya untuk Kompas.com, Senin (5/8/2013).

Dia bahkan menambahkan, selama ini intel hanya makan gaji buta dan kebanyakan hanya duduk-duduk daripada bergerak di lapangan.

Hal inilah yang menjadikan Mardigu prnah menjadi staf ahli Kementerian Pertahanan beberapa tahun silam.

Praktisi hipnoterapi

Tak hanya pengamat terorisme.

Mardigu yang merupakan lulusan San Fransisco State University, Master Applied Psychology in Criminal Mind & Forensic Investigators juga seorang praktisi hipnoterapi.

Mardigu pernah menjelaskan mengenai orang latah yang berpotensi menjadi target pelaku kejahatan dengan metode hipnotis.

"Pola pikir orang yang menderita latah itu lompat-lompat. Ini bisa dimanfaatkan pelaku kejahatan dengan hipnotis," kata Mardigu seperti diberitakan Kompas.com, Sabtu (28/8/2010).

Dia mengetahui bahwa pelaku kejahatan dengan hipnotis punya cara untuk mengetes korbannya latah atau tidak. Misalnya dengan menjatuhkan uang koin tepat di depan korban.

Dia mengimbau pada para calon pemudik kala itu untuk senantiasa berhati-hati saat mudik Lebaran.

Channel YouTube

Dilansir dari channel YouTube-nya, Mardigu Wowiek Prasantyo (MWP) memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun berbisnis oil dan gas serta digital bisnis.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved