Erick Tohir Blak-blakan Bongkar Jumlah Gaji Jabatan Menteri BUMN: Kayaknya Nombok Deh
Nama Erick Tohir selama ini dikenal sebagai pengusaha kaya raya nan sukses. Melansir Kompas.com, Erick Tohir merupakan putra dari pengusaha ...
BANGKAPOS.COM -- Nama Erick Tohir selama ini dikenal sebagai pengusaha kaya raya nan sukses.
Melansir Kompas.com, Erick Tohir merupakan putra dari pengusaha Teddy Thohir dan berhasi menyelesaikan pendidikan sarjananya di Universitas Glendale, California, Amerika Serikat ( AS ).
Setelah lulus, Erick Tohir melanjutkan pendidikan dan berhasil meraih gelar dari program Master of Business Administration dari National University, California, Amerika Serikat.
Setelah menyelesaikan pendidikannya, Erick Tohir kembali meneruskan bisnis ayahnya di Indonesia.
Kemudian, dia mendirikan Mahaka Group bersama sejumlah teman.
• Janda Viral Yang Jual Rumah dan Siap Dinikahi Kemarin, Begini Kabarnya Sekarang
• UPDATE TERBARU: Ibnu Saleh, Istri, Anak dan ART Positif Covid-19
• Rossa dan Tata Janeta Pamer Foto Suami Baru Mantan Suami Ikut Komentar : Sudah Sunat Belum?
Erick Tohir mulai berkiprah ke bisnis media, yaitu dengan membeli Harian Republika pada 2001.
Kemudian, dia menjadi pemilik Jak TV dan beberapa radio, di antaranya Gen FM, Delta FM, dan Female Radio.
Erick Tohir juga pemilik saham minoritas di tvOne.
Dari bisnis media, Erick Tohir melebarkan bisnisnya ke bidang olahraga.
Ia membeli saham mayoritas klub sepak bola Inter Milan dari Massimo Moratti pada 2013.
Namun, pada 2016 ia menjual sebagian saham Inter Milan ke perusahaan China, Suning Group.
Erick Tohir menjadi orang Indonesia pertama yang memiliki Tim Basket NBA, Philadelphia 76ers.
Tak hanya itu, ia juga menduduki kursi penting di ajang olahraga internasional.
Seperti yang kita ketahui bersama, Erick Tohir adalah Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia.
• Bacaan Lengkap Doa Setelah Membaca Surat Yasin Arab, Latin dan Terjamahan Bahasa Indonesia
Bapak dari empat anak ini juga dipercaya menjadi Ketua Panitia Asian Games Jakarta-Palembang 2018 (Inasgoc) yang baru saja ditutup 2 September lalu.