Gosip Selebritis
Makanan Hotman Paris Sejak Kecil, Khasiatnya Bikin Pintar IQ Tinggi dan Kini Bisa Jadi Kaya Raya
Pengacara Hotman Paris membagikan resep makanannya waktu kecil agar pintar. Hotman Paris kerap pamer kemewahan
lihat foto
BANGKAPOS.COM - Pengacara Hotman Paris membagikan resep makanannya waktu kecil agar pintar. Hotman Paris kerap pamer kemewahan mulai dari penampilan sehari-hari hingga villa.
Tidak hanya itu, ia juga memperlihatkan mobil mewah.
Tak hanya di dalam acara televisi yang dipandunya, Hotman juga kerap tampil dengan wanita yang berbeda-beda di berbagai kesempatan.
Pengacara berdarah Batak ini tak pernah ragu memamerkan harta kekayaannya.
Hotman sempat dijuluki manusia Rp 40 miliar oleh para wartawan dan total aset yang Ia miliki diperkirakan mencapai satu triliun rupiah.
Menurut Hotman tampil mewah adalah suatu kewajiban, sebab setiap hari Ia harus berjumpa dengan berbagai klien dan pengacara bule.
Baca juga: Zodiak Besok Sabtu 24 Oktober 2020: Virgo Dapat Penghargaan, Scorpio Mengejutkan Pesaing Bisnis
Baca juga: Berawal dari TikTok, Saudara Kembar Bertemu Kembali Usai Terpisah 20 Tahun karena Konflik Ambon
Baca juga: UPDATE Covid -19 Bangka Belitung, Simak Sajian Data Pemerintah Berikut Ini
Berhasil hidup bergelimang harta, tak serta merta membuat Hotman lupa diri dan melupakan semua masa lalunya.
Ya, pengacara kaya raya ini bukan kacang yang lupa pada kulitnya.
Melalui video yang diunggah ke dalam channel YouTube Rans Entertainment, Hotman mengenang masa kecilnya.
Ia menuturkan pada Raffi Ahmad dan Nagita Slavina bahwa Ia sebenarnya adalah anak kecamatan.
Ayah Hotman cukup berada dan berprofesi sebagai pengusaha mobil, sedangkan ibunya adalah sosok yang sangat disiplin.
Tiap dua minggu sekali, ibu Hotman Paris membeli dua ember ikan mujair untuk disantap oleh Hotman dan sembilan saudaranya.
Dilansir dari Tribunnews, Hotman Paris pernah mengatakan hal ini.
“Ibu saya itu setiap hari bisa dua kali seminggu beli ikan mujaer dua ember, anaknya sepuluh. Ikan mujair ini disup, selalu kata-kata “biar kau pintar di sekolah”.
Jadi ibu saya itu orang kampung tapi dia tahu bahwa IQ tinggi harus dengan gizi yang tinggi."
