Sosok Li Fengping, Perawat Cantik yang Bunuh dan Masak Jenazah Dokter, Nekat karena Alasan ini
Sosok Li Fengping, Perawat Cantik yang Bunuh dan Masak Jenazah Dokter, Nekat karena Alasan ini
Sosok Li Fengping, Perawat Cantik yang Bunuh dan Masak Jenazah Dokter, Nekat karena Alasan ini
BANGKAPOS.COM, CHINA -- Sosok Li Fengping merupakan gadis cantik yang berdarah dingin.
Jika dilihat, tak ada yang aneh dengan wajah Li Fengping.
Wanita yang merupakan seorang perawat ini malah memiliki paras yang cantik.
Namun siapa sangka, di balik wajahnya itu, Li Fengping baru saja melakukan kejahatan luar biasa.
Ia membunuh seorang pria, memutilasinya, lalu memasak jenazahnya!
Baca juga: Perawat Cantik ini Balas Dendam, Nekat Cincang Dokter yang Memaksanya Berhubungan Terus-terusan
Baca juga: Sempat Heboh Kembaran Raffi Ahmad, Kini Muncul Wanita Mirip Nagita Slavina, Tahi Lalat Disorot
Baca juga: Demonstran Pendukung Donald Trump Protes Pengitungan Suara di Arizona, Bawa Senapan dan Pistol
Li Fengping beralasan ia melakukan kejahatannya itu karena suatu alasan.

Media setempat melaporkan, semua berawal ketika Li terlibat relasi seksual dengan wakil kepala ortopaedi, yang diidentifikasi bernama Dr Luo Yuanjian.
Dia kemudian berutang kepada Luo karena kegemarannya berjudi, dan dipaksa untuk berhubungan seks dengan korban, dilansir The Sun Selasa (3/11/2020).
Gambar yang diunggah salah satu tetangga Li memperlihatkan paramedis membawa sesuatu yang diduga berisi potongan mayat Dr Luo.
Li membalas dendam karena terus diperas dan dipaksa Luo untuk berhubungan seks, di mana dia kemudian membunuh dan memasak si dokter.
Li Fengping bekerja sebagai tenaga medis di bangsal darurat.
Baca juga: Mahfud MD Buka Suara Soal Kepulangan Rizieq Shihab: Dia Dideportasi karena Pelanggaran Imigrasi
Ia diketahui berusaha membuang potongan jenazah korbannya ke toilet saat polisi menemukannya.
Li disebut berusaha membuang bukti kejahatannya di apartemennya di belakang Rumah Sakit Rakyat Yulin, Daerah Otonomi Guangxi Zhuang, selatan China.
Penegak hukum dilaporkan juga menemukan sebagian potongan jenazah si dokter yang sudah dimasak oleh perawat berusia 25 tahun itu.