CATAT, Inilah Janji-janji Menteri Baru Jokowi dari Yaqut Cholil, Risma, hingga Sakti Wahyu Trenggono

CATAT, Inilah Janji-janji Menteri Baru Jokowi dari Yaqut Cholil, Risma, hingga Sakti Wahyu Trenggono

Editor: M Zulkodri
KOMPAS.com/GHINAN SALMAN/RAKHMAT NUR HAKIM/JESSI CARINA/PUTRA PRIMA PERDANA/KRISTIANTO PURNOMO dan ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN
Kolase foto enam menteri baru yang baru saja diumumkan Presiden Joko Widodo, Selasa (22/12/2020). Menteri Sosial Tri Rismaharini (kiri atas), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (tengah atas), Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (kanan atas), Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi (kiri bawah), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (tengah bawah), dan Menteri Kelautan dan Perikanan sakti Wahyu Trenggono (kanan bawah). 

Kemudian, program selanjutnya adalah berkaitan dengan pemberdayaan manusia.

Risma berjanji akan memberi perhatian ekstra pada fakir miskin, anak terlantar, penyandang disabilitas, hingga anak jalanan.

"Sehingga anak-anak kita bukan hanya menengadahkan tangan, tapi mereka bisa melakukan segala sesuatu, termasuk yang sudah kami lakukan sebelumnya adalah bagaimana meskipun mereka disabilitas namun mereka bisa berguna dan bermanfaat," tuturnya, Selasa (22/12/2020).

Lebih lanjut, Risma mengungkapkan ia juga bakal melakukan pemberdayaan terhadap kaum ibu dengan melibatkan Kementerian Koperasi, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, hingga Kementerian Perindustrian.

Terakhir, Risma berjanji akan memberikan akses pendidikan dan kesehatan bagi semua anak di Indonesia.

"Karena itu kami juga akan bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan untuk bagaimana mengelola kesehatan yang kita berikan, bisa mempunyai hak untuk warga memang yang penyandang permasalahan sosial itu yang harus kita tangani secara bersama-sama," pungkasnya.

2. Yaqut Cholil Qoumas

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas diperkenalan Presiden Jokowi (YouTube/ Sekretariat Presiden)
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas diperkenalan Presiden Jokowi (YouTube/ Sekretariat Presiden)

Hal pertama yang ingin dilakukan Yaqut Cholil Qoumas setelah resmi dilantik sebagai Menteri Agama adalah menjadikan agama sebagai inspirasi, bukan aspirasi.

 Ia tak ingin agama dijadikan alat politik, namun bisa menjadi inspirasi dengan membawa nilai kebaikan dan kedamaian dalam berbangsa dan bernegara.

Mengutip Kompas.com, Yaqut juga berjanji akan meningkatkan ukhuwah islamiah.

Janji tersebut, ujar Yaqut, ia paparkan karena mayoritas masyarakat Indonesia memeluk agama Islam.

Ia menilai negara akan damai jika sesama Muslim memiliki persatuan.

Disisi lain, ia juga ingin meningkatkan ukhuwah wathaniyah atau persaudaraan sesama warga.

Yaqut menegaskan tidak ada satu kelompok atau satu agamapun yang berhak mengklaim kepemilikan tunggal negara Indonesia.

"Semua berhak memiliki negara ini," katanya, Selasa (22/12/2020).

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved