Berita Pangkalpinang
Mekanik Bengkel Sepeda Ungkap Rata-rata Servis 3 Unit Tiap Hari, Akhir Pekan Capai 5 Unit
Penanganan sepeda biasa dengan sepeda mahal beda, dari sparepart juga beda harga. Kemudian agak krusial juga dan butuh ketelitian
Penulis: Widodo | Editor: khamelia
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Sudah enam tahun Toro (26) menjadi mekanik sepeda di Toko Me and Bike Jl Jenderal Sudirman Kota Pangkalpinang.
Kepiawaiannya dalam memodifikasi serta memperbaiki sepeda pelanggan yang menggunakan jasanya.
Tampak tangannya yang cekatan satu demi satu mengambil spare parts sepeda yang ia perbaiki sembari memutar roda sepeda belakang.
Toro menyebutkan, dalam satu hari rata-rata 3 unit sepeda yang diservis (perbaiki), bahkan pada hari Jumat maupun Sabtu lebih dari itu.
"Kalau di sini rata-rata 3 unit sepeda yang diservis setiap Jatim tetapi kalau hari Jumat dan Sabtu bisa sampai 5 unit bahkan lebih," ucapnya kepada Bangkapos.com pada Rabu (17/3/2021).
"Ramai yang anter sepeda untuk diservis hari Jumat dan Sabtu karena mau dipakai hari Minggunya," lanjut Toro.
Dia mengatakan, servis di tempat kerjanya banyak yang pelanggan lama.
Terkait biaya servis dirinya menyebutkan tidak menentu tergantung dari apa yang diperbaiki serta tingkatan kerusakannya.
"Kalau masalah sepedanya agak berat biayapun agak mahal, tapi kalau agak ringan biayanya juga tidak terlalu mahal, antara jasa dan spareparts juga beda," sebutnya.
"Penanganan sepeda biasa dengan sepeda mahal beda, dari spperpart juga beda harga. Kemudian agak krusial juga dan butuh ketelitian," sambungnya.
Toro menegaskan, pelanggan yang menservis sepeda tidak hanya pembeli di Me and Bike tetapi juga banyak yang membeli di toko sepeda lain dan menyervis di Me And Bike.
"Kami melayani dan menerima untuk menyervis sepeda dari manapun mereka membelinya, bahkan untuk jumlahnya antara pelanggan yang membeli sepeda di sini dengan dari luar yang menyervis di sini cukup berimbang," sebut Toro.
Terpisah, sementara mekanik di Bengkel Polygon yakni Ali mengungkapkan saat ini mereka hanya mendapatkan 1 sampai 2 sepeda yang diservis setiap hari.
"Kadang ada kadang tidak, tapi seringnya 1 atau 2 unit yang diservis setiap hari," kata Ali.
Di Polygon sendiri memiliki 2 orang mekanik bengkel sepeda.
Ali melanjutkan, untuk merek sepeda yang diservis tidak hanya sepeda Polygon saja tetapi banyak juga lainnya.
"Sepeda yang diservis bermacam-macam, tidak hanya Polygon saja," kata dia.
Pantauan Bangkapos.com, di Me and Bike dan Polygon menyediakan spareparts yang cukup lengkap sehingga para mekanik pun tidak kesulitan mendapatkan spareparts sepeda.
Bangkapos.com / Widodo (T4)