Berita Pangkalpinang

DPRD Kota Pangkalpinang Pantau Langsung Proses Vaksinasi Moderna di Puskesmas

Dwi Pramono melihat secara langsung proses vaksinasi Moderna yang baru masuk di Kota Pangkalpinang.

Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: nurhayati
Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah
Wakil Ketua DPRD Kota Pangkalpinang Rosdiansyah Rasyid dan Anggota DRPD dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dwi Pramono Jumat (20/8/2021) melihat secara langsung proses vaksinasi Moderna yang baru masuk di Kota Pangkalpinang. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Wakil Ketua DPRD Kota Pangkalpinang Rosdiansyah Rasyid dan Anggota DRPD dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dwi Pramono melihat secara langsung proses vaksinasi Moderna yang baru masuk di Kota Pangkalpinang.

Kunjungan tersebut, guna melihat langsung pendistribusian vaksin untuk masyarakat umum di puskesmas.

Menurut Dwi Pramono saat mengunjungi Puskesmas Melintang, Jumat (20/8/2021) siang, saat ini pelayanan vaksinasi di Puskesmas sudah sangat baik, beberpa layanan dipisahkan agar tidak menimbulkan kerumunan.

"Jadi kita ingin melihat langsung proses pendistribusian vaksinasi di puskesmas, terus katanya sudah datang vaksin Moderna kita ingin memastikan apakah proses pendaftarannya sudah baik. Mereka buat persesi ini sangat baik jadi tidak meninmbulakan kerumunan," sebut Dwi kepada Bangkapos.com, Jumat (20/8/2021).

Baca juga: Usai Berkencan di Kamar Hotel, Wanita Hamil Muda Ini Menemui Ajal Karena Perbuatan Kekasihnya

Baca juga: Cara Mudah Melacak Lokasi Seseorang di WhatsApp, Tak Perlu Aplikasi Tambahan, Bisa 15 Menit & 1 Jam

Menurut Dwi, pihaknya dari DPRD Kota Pangkalpinang selalu mendorong Pemkot Pangkalpinang yakni melalui Dinas Kesehatan agar suplay vaksin yang masuk Kota Pangkalpinang terus bertambah.

"Harapan kita memang semunya bisa tervaksin, hingga mencapai target 70 persen dari jumlah penduduk itu yang sudah ditargetkan Nasional,  makanya kita selalu mendorong dan membantu mengupayakan agar vaksin terus digelontorkan ke Pangkalpinang," jelasnya.

Tidak hanya itu kata Dwi, kunjungan itu sekaligus melihat langsung ketersedian oksigen yang diketahui selama ini terbatas.

"Ya walaupun puskesmas bukan tempat isolasi tapi setidaknya kalau oksigen di puskesmas tersedia sebagai pertolongan pertama untuk masyarakat dan itu penting," kata Dwi.

Ia turut prihatin saat datang langsung ke puskesmas melihat petugas kebersihan di puskesmas yang tidak mendapatkan insetif.

"Karenakan bisa dibilang pekerjaan mereka (petugas kebersihan-red) juga rentan, mereka yang membuang sampah, membersihkan ruangan tapi memang tidak ada aturan dari kemenkes untuk pemberian insentif, makanya kalau memang anggarannya ada bisa kita alokasikan apakah bisa kita pertimbangan agar mereka juga ada insentif itu," bebernya.

Wakil Ketua DPRD Kota Pangkalpinang Rosdiansyah Rasyid menyebut, untuk petugas kebersihan di puskesmas yang juga beresiko saat menjalankan tugas akan diupayakan mendapatkan insentif.

"Untuk insentif patugas kebersihan itu kami akan berusaha kalau memang APBD kami memungkinkan kami akan membatu, karena kalau aturan permenkes aturannya hanya untuk nakes saja tapi untuk petugas kebersihan tidak ada," kata Dian.

Baca juga: Kisah Penyanyi Pop Afganistan Berhasil Melarikan Diri dari Taliban, Tumpangi Pesawat AS dengan Suami

Diakui Dian, memang saat ini pelayanan vaksinasi di Puskesmas Melintang sudah cukup baik.

"Kalau pelayanan vaksinasi tadi kita libat sudah baik, sehari 200 dosis vaksin yang disediakan dengan pembatasan dan pembagian waktu," ucapnya.

Terpisah, Kepala Puskesmas Tamansari Dina menyebut mulai hari memang penyuntikan vaksin moderna sudah dilaksanakan.

Halaman
12
Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved