Profil Bucek Depp, Pemeran Letnan Faisal di Film Dilan yang Terdampar di Toboali, Bangka Selatan

Sembari bercerita kepada Bangkapos.com, Bucek asyik menyantap nasi bungkus di Posmat TNI AL Toboali.

Aktor kenamaan tanah air, Bucek Depp akui hingga kini dirinya masih bergelut di dunia seni peran yang telah membesarkan namanya selama ini.

Namun demikian akibat Pandemi Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diterapkan oleh pemerintah membuatnya harus menunda kesibukan.

Agar tetap dapat beraktivitas, Bucek Depp yang memiliki nama asli Al Arthur Muchtar ini memilih untuk bergelut di dunia pelayaran atau berlayar.

Bucek mengakui dirinya saat ini masih sibuk dengan serial web yang ditekuninya, hanya saja lantaran PPKM terpaksa harus dihentikan sementara waktu.

"Saat ini kesibukan di dunia hiburan masih fokus di serial web, tetapi karena PPKM jadi ditunda dulu dan yah beginilah kegiatannya (berlayar)," ujar Bucek Deep.

Ia mengakui selain mengisi waktu dengan bermain air dengan mengarungi kecantikan laut Indonesia, Bucek Depp juga menyebutkan jika dirinya kerap bermain paralayang yang sudah menjadi hobinya.

"Kemarin-kemarin itu olahraga paralayang tetapi sekarang ini sedang menikmati keindahan laut yang sangat cantik yang Indonesia punya," imbuhnya.

Sosok mantan suami penyanyi diva Indonesia, Titi DJ ini menuturkan Indonesia memiliki laut dan pantai yang indah sehingga disayangkan jika tidak dinikmati.

"Meskipun memang kondisi di laut tidak bisa diprediksi, namun kecantikan laut Indonesia memang luar biasa," ungkapnya. 

Kronologi Nyasar ke Pulau Bangka

Bucek Depp ungkap Kapal Yacht yang ditumpanginya bermaksud menuju Jakarta dari Batam pada Kamis (19/8/2021).

Namun Bucek bersama rekannya, Kapten Triadi mengalami kendala akibat cuaca buruk dan angin kencang hingga akhirnya terdampar di Selat Karimata tepatnya di Utara Belinyu

"Kami sempat melalui perairan Mentok, namun ada trouble (masalah) lagi hingga akhirnya kami labuh jangkar di perairan Pulau Besar yang ada mercusuarnya hingga akhirnya ke Perairan Toboali," tutur Bucek saat hendak menikmati makanannya.

Ia mengakui memilih berlabuh di Perairan Toboali sembari mencari tempat untuk memperbaiki bagian-bagian kemudi kapal yang rusak sekaligus mengisi ulang persediaan selama perjalanan.

"Tadi pagi kami mengalami kendala hingga akhirnya menuju Perairan Toboali dan ditolong oleh warga setempat hingga akhirnya tiba di Posmat TNI AL Toboali," ceritanya.

(Bangkapos.com/Ardhina Trisila Sakti/Jhoni Kurniawan)