Bacaan Niat

Cara Agar Sholat Khusyu dan Pikiran Tidak Kemana-mana, Mulai dari Niat

Saat melaksanakan sholat, kita sangat disarankan untuk dalam keadaan hati dan pikiran yang tenang.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
alfatih
Ilustrasi -- Tahyat dalam sholat 

Kita dianjurkan untuk menyambung setiap bacaan adzan yang dikumandangkan.

"Siapa yang bercakap waktu adzan dikumandangkan, dikhawatirkan matinya dalam keadaan suul khotimah. Begitu kata Imam Al Habib Jalaluddin Al-Suyuthi,' ujar Ustadz Abdul Somad.

4. Mulut membaca, hati mengingat

Ustadz Abdul Somad mengatakan mulut Rasulullah SAW  bergerak ketika sholat.

Itu artinya Nabi Muhammad SAW membaca bacaan sholatnya.

"Jenggotnya bergoyang, karena dagunya bergerak," ujar Ustadz Abdul Somad

Baca juga: Niat Tahajud dan Witir Lengkap dengan Niat dan Bacaan Doanya

5. Pahami bacaan

UAS menjelaskan, memahami bacaaan bukan berarti menerjemahkan.

Memahami berarti kita paham makna bacaan yang kita baca dalam sholat.

"Sholat ini macam meniti pematang sawang, jatuh balik lagi jatuh balik lagi (khusyuk kemudian tak khusyuk kembali lagi berupaya khusyuk begitu seterusnya berupaya khusyuk)" ujarnya.

Selengkapnya penjelasan Ustadz Abdul Somad dapat disimak di video berikut ini:

(bangkapos.com/ Dedy Qurniawan)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved