Husnul Khotimah
Buya Yahya Sebut 3 Amalan saat Hidup di Dunia Jika Kelak Ingin Meninggal Husnul Khotimah
Buya Yahya menyebut 3 amalam jika ingin meninggal husnul khotimah, di antaranya mendekatkan diri kepada Allah SWT, berlaku baik dan tidak sombong.
Dalam bahasa Arab ditulis dengan حسن الخاتمة. Huruf ح ditulis h. Sehingga tulisan حسن الخاتمة dibaca dalam latin: husnul khotimah, yang artinya, akhir yang baik.
Adapun kalimat خسن الخاتمة yang dalam latin ditulis khusnul khotimah artinya adalah akhir yang hina.
Ini merujuk pada Ibnul A'robi saat mengartikan akhsana ar-Rajulu_(أخسن الرجل) yang maknanya, terhina setelah perkasa.
Nah semoga dengan penjelasan ini kalian tidak ragu lagi dalam penggunaanya.
Tanda-tanda Husnul Khotimah
Orang meninggal dalam kondisi husnul khotimah bisa dilihat ketika yang bersangkutan meninggal dunia atau sebelum meninggal.
Tanda-tanda orang meninggal husnul khotimah bisa dilihat dari apa yang sedang ia kerjakan atau penyebab orang tersebut meninggal.
Setiap makhluk yang bernyawa termasuk manusia pasti mengalami kematian.
Bagi umat Islam, meninggal dunia dalam kondisi husnul khotimah merupakan dambaan setiap muslim yang beriman.
Husnul khotimah artinya akhir yang baik, meninggal dalam keadaan baik.
Ada sejumlah tanda seorang muslim meninggal dalam kondisi husnul khotimah.
Tanda-tanda itu, jika di antara 10 tanda ini sedang dikerjakan atau jadi penyebab seorang meninggal, Insya Allah orang tersebut meninggal dalam keadaan husnul khotimah.
Husnul khotimah adalah akhir hidup yang baik bagi seorang muslim.
Hadits Anas bin Malik yang diriwayatkan Imam Ahmad yang menunjukkan tentang husnul khotimah pada seorang hamba, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda;
ذَا أَرَادَ اللَّهُ بِعَبْدٍ خَيْرًا اسْتَعْمَلَهُ قَالُوا وَكَيْفَ يَسْتَعْمِلُهُ قَالَ يُوَفِّقُهُ لِعَمَلٍ صَالِحٍ قَبْلَ مَوْتِهِ