Tips WhatsApp, Cara Mudah Meramaikan Grup yang Sepi Cocok untuk Para Jomblo
Berikut ini adalah cara mudah meramaikan grup WhatsApp agar tidak sepi seperti kuburan. Kekola dengan benar agar menyenangkan dn menarik
Penulis: Nur Ramadhaningtyas | Editor: Teddy Malaka
BANGKAPOS.COM - Grup WhatsApp sudah sangat umum dikalangan masyarakat penjuru dunia saat ini. Seorang pengguna WhatsApp dapat memiliki satu bahkan lebih grup WhatsApp yang memudahkan untuk berkomunikasi dengan banyak orang.
Banyak diantaranya membuat grup WhatsApp untuk uruan kantor, sekolah, mengatur liburan atau acara, maupun hanya sebagai hiburan saja.
Tak sedikit pula yang gagal membuatnya menarik dan menyenangkan karena tak tahu cara mengelola grup dengan baik dan berujung membosankan juga sepi bak kuburan.
Setiap admin tentunya ingin membuat grupnya tetap aktif dan menarik bagi anggota di dalam grup.
Baca juga: Video Gisel Enjoy Goyang Bareng 2 Pria Ditonton 4,3 Juta Kali, Goyangan Wijin Disorot
Baca juga: Buruan, Bank BRI Bagi-bagi Pinjaman Rp 50 Juta Tanpa Jaminan, Bebas Biaya Administrasi
Baca juga: Cek NIK Kamu, Bantuan Rp 1 Juta Bisa Masuk ke Nasabah Bank BRI, BNI, BTN, dan Mandiri, Ini Caranya
Berikut ini melansir beberapa sumber cara membuat grup WhatsApp agar terus menarik dan tidak bosan berada di dalamnya.
Berinteraksi satu sama lain
Selalu temukan cara untuk berinteraksi dengan anggota grup. Jika memungkinkan, ajukan pertanyaan tentang kehidupan pribadi dan cobalah untuk berbagi cerita bahagia dan sedih dalam hidup Anda.
Ini akan membantu anggota lain untuk terbuka dan mulai berbicara tanpa ragu-ragu. Ini adalah salah satu cara terbaik untuk membuat grup WhatsApp Anda lebih menarik. Pastikan juga Anda telah memasukkan orang-orang yang dipercaya.
Menghabiskan lebih sedikit waktu di grup
Seperti yang kita ketahui bahwa dunia saat ini sangat sibuk dan orang-orang memiliki banyak hal lain untuk dilakukan.
Jadi Anda tidak dapat membuat mereka ketagihan dalam grup Anda selama berjam-jam. Usahakan selalu chat dan sms pada waktu tertentu agar member bebas dan punya waktu untuk membalas.
Jangan ganggu mereka dengan mengirim pesan setiap saat, jika Anda melakukannya, mereka akan meninggalkan grup dengan menganggapnya membosankan.

Cari waktu terbaik untuk mengobrol
Waktu terbaik untuk mengobrol di grup WhatsApp adalah malam hari dan sebelum tidur. Karena saat itu orang sering mencari sesuatu yang mengasyikkan usai menjalani penatnya aktivitas pada siang hari.
Jangan Spam
Jangan mengirim pesan terlalu panjang di grup karena orang sering menghindari membacanya. Cobalah untuk mengirim pesan singkat sebagai gantinya.
Pilih Anggota Terbaik
Dibutuhkan lebih dari satu orang untuk membuat grup tetap menarik dan aktif. Tanpa tim anggota yang mendukung grup WhatsApp akan tetap membosankan.
Persentase Peserta Aktif
Jika ada sebagian kecil anggota yang paling banyak berbicara, maka grup tersebut tidak menarik, tidak peduli berapa banyak pesan yang didapat. Seberapa aktif dan menarik grup WhatsApp tergantung pada persentase anggota yang mengikuti aktivitas grup. Anda harus memiliki cukup banyak anggota yang berkontribusi pada kegiatan kelompok.
Baca juga: Sempat Eror 6 Jam, Benarkah WhatsApp Bakal Blokir 53 Merek Smartphone dan iPhone di Seluruh Dunia?
Baca juga: Tips WhatsApp, Cara Mudah Mengirim Pesan WA Kosong Bisa Tanpa Aplikasi
Anggota memiliki peran paling penting dalam menjaga grup WhatsApp tetap aktif.
Keluarkan Orang yang Tidak Dapat Dipercaya
Keputusan ini mungkin sulit bagi Anda, tetapi kehilangan satu orang jahat lebih baik daripada kehilangan beberapa anggota. Pastikan anggota dalam grup dapat menjaga keamanan privasi anggota lainnya.
Berdiskusi
Ketika tidak ada yang perlu dikatakan, ajukan pertanyaan dari anggota kelompok Anda. Dan cobalah untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang luas dan juga mudah dipahami karena kebanyakan orang tidak cerdas. Hindari pertanyaan-pertanyaan yang memiliki jawaban spesifik.
Misalnya, jika Anda bertanya kepada seseorang bahwa mata pelajaran apa yang Anda pelajari? Jika dia belajar Psikologi, dia hanya akan menjawab bahwa saya belajar Psikologi.
Baca juga: Fitur Baru WhatsApp Payment, Kini Dapat Terhubung Rekening Bank, Berikut Cara Mudah Menggunakannya
Tetapi sebaliknya, jika Anda bertanya mata pelajaran apa yang Anda pelajari dan bagaimana menurut Anda mempelajarinya? Jadi dia tidak hanya akan menjawab bahwa dia mempelajari Psikologi tetapi juga akan menjelaskan pengalaman dan pendapatnya tentang Psikologi.
Jadi pertanyaan semacam ini akan membuka anggota grup Anda untuk berbicara dan Anda akan dapat membuat grup WhatsApp Anda menarik dan menyenangkan.
(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)