Terungkap Penyebab Kim Jong Un Semakin Kurus, Penduduk Korea Utara Kini Dilanda Masalah
Kim Jon un terlihat semakin kurus saat menghadiri rapat partai berkuasa Korea Utara, Partai Buruh Korea. Postur tubuh kali ini diyakini sebagai ...
Bahkan, ada seorang pria yang merebus anaknya sendiri untuk dimakan!
Peristiwa lain juga disebutkan adanya seorang ayah yang membunuh anak perempuan tertuanya saat istrinya sedang pergi dan kemudian membunuh anak laki-lakinya juga karena anaknya itu menyaksikan aksi brutalnya tersebut.
Saat istrinya kembali, sang suami mengatakan bahwa mereka memiliki 'daging', namun istrinya menjadi curiga dan menghubungi pejabat berwenang yang akhirnya menemukan bagian tubuh lain anak-anaknya itu.
Para jurnalis melaporkan bahwa stok makanan yang disita dari dua provinsi untuk diberikan kepada penduduk di Pyongyang.
Sunday Times juga mengutip salah satu pejabat Partai Buruh Korea yang berkuasa bahwa di satu desa di kawasan Chongdan, seorang pria menjadi gila karena kelaparan.
Ia merebus anaknya sendiri, memakan daging anaknya dan akhirnya ditangkap.
Beberapa tahun lalu, koran pemerintah Korea Utara mengumumkan agar seluruh warga bersiap untuk makan akar rumput dalam menghadapi musim kelaparan yang akan datang.
Baca juga: Terungkap Mengapa Suami Suka Lihat Istri Tanpa Busana, Begini Penjelasan dari dr Aisah Dahlan
Baca juga: Arnold Schwarzenegger Ketahuan Main Ranjang dengan Pembantu, Akhirnya Kini Digugat Cerai Sang Istri
Baca juga: Dulu Cornelia Agatha Tenar Bareng Rano Karno, Kini Idap Penyakit Jari-jari Bengkok, Penyakit Langka?
Meski begitu, koran itu menyatakan warga Korea Utara tidak boleh menyalahkan pemimpin mereka, Kim Jong-un, jika jutaan rakyat mati kelaparan.
"Bahkan jika kita sampai tidak sanggup lagi, kita tetap harus menunjukkan kesetiaan kepada pemimpin kita, Kim Jong-un, hingga ajal tiba," demikian tulisan di tajuk surat kabar di Korea Utara.
Surat kabar The Telegraph mengabarkan, rakyat di Ibu Kota Pyongyang sudah diperintahkan untuk memberikan beras sebanyak 1 kilogram kepada negara.
Kini, banyak warga sudah mulai menyetok makanan buat menghadapi gelombang kelaparan.
(*/ BangkaPos.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun Timur dan Tribun-Medan.com