Amalan Sederhana, Hanya Baca Subhanallah Wabihamdih, Dosa Sebanyak Buih di Lautan Diampuni

BANGKAPOS.COM -- Berikut ini adalah zikir yang bermanfaat luar biasa menghapus dosa bagai buih di lautan.

Seperti diketahui, di antara kalimat yang sangat dicintai oleh Allah ialah termasuk ke dalam dzikir berupa pujian kepada Allah.

Bahkan ada kalimat yang apabila diamalkan bisa menghapuskan dosa meski sebanyak buih di lautan.

Kalimat tersebut sering diucapkan dan didengar, namun sangat jarang umat muslim mengamalkannya.

Padahal tersimpan manfaat menakjubkan di balik dua kalimat tersebut.

Baca juga: Bacaan Doa Sore yang Dibaca Nabi Muhammad SAW Agar Dijauhkan Kejahatan di Malam Hari

Lantas, apa saja kata yang dicintai oleh Allah tersebut?

Berikut ini penjelasan Syekh Ali Jaber rahimahullah yang dibagikan melalui kanal YouTube Syekh Ali Jaber.

"Barang siapa yang mengucapkan Subhanallah dalam sehari seratus kali, dapat seribu kebaikan," jelas Syekh Ali Jaber.

Selain itu, ada pula dua kalimat yang apabila diucapkan memiliki keutamaan menakjubkan.

Yakni dua kalimat tersebut apabila diucapkan maka dosa sebanyak buih di lautan pun akan diampuni Allah.

"Barang siapa yang mengucapkan 100 kali subhanallah wabihamdih, diberikan oleh Allah ampunan dosa, walaupun dosanya lebih banyak daripada buih laut," tambahnya.

"Dua kalimat sangat dicintai Allah, ringan di atas lidah, berat di atas timbangan, subhanallah wabihamdih, subhanallahiladzim," jelasnya.

Syekh Ali Jaber juga menyampaikan keutamaan jika membaca ayat kursi selesai sholat fardhu dan saat hendak tidur.

Baca juga: Kumpulan Doa Agar Dimudahkan Rezeki Setiap Hari, Dapat Dibaca Setelah Sholat

Yakni tidak ada sesuatu yang menghalangi masuk surga kecuali menunggu mati.

"Subhanallah 33 kali, Alhamdulillah 33 kali, Allahu Akbar 33 kali, habis sholat fardhu menjadi total 99 ditutup satu Laailahaillallah wahdahulasyarikalah, lahulmulkuwalahulhamdu wa huwa ala kulli syain qodiir, menjadi totalnya 100 kali, diampuni dosanya walaupun lebih banyak daripada buih laut," jelas Syekh Ali Jaber rahimahullah.