Napi Lapas Narkotika Pangkalpinang yang Kabur adalah Warga Lampung, Terakhir Terlihat di Lokasi Ini
Napi Lapas Narkotika Pangkalpinang yang kabur ini adalah Ruslim, terpidana 7 tahun penjara dan sudah menjalani satu setengah tahun masa tahanan
BANGKAPOS.COM, PANGKALPINANG - Satu narapidana (napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Pangkalpinang kabur, Minggu (13/2/2021) sore kemarin.
Napi tersebut adalah Ruslim (28) bin Hariri.
Ia adalah narapidana Lapas Narkotika Pangkalpinang yang dipidana 7 tahun penjara dan sudah menjalani masa kurungan satu setengah tahun lebih.
Ruslim disebut merupakan warga asli Lampung Tengah yang selama ini tinggal di kabupaten Bangka Tengah.
Napi ini diperkirakan kabur pukul 16.45 WIB kemarin.
Kaburnya Ruslim baru di ketahui oleh petugas lapas pukul 17.00 WIB.
Baca juga: Ruslim Kabur dari Lapas saat Hujan Lebat, Potong Pipa Air Blok Napi
Cuaca saat itu sedang hujan deras di daerah lapas tepatnya Selindung.
Napi Ruslim kabur memanjat tembok menggunakan alat bantu pipa paralon, satu besi cor dan kain bekas yang dikaitkan di kawat berduri.

Ia memanjat tembok setinggi kurang lebih enam meter dan kawat berduri satu meter.
Saat melarikan diri dari lapas narkotika Pangkaplpinang, Ruslim masih makai baju tahanan warna orange, celana pendek serta tanpa alas kaki.
"Kurang lebih satu jam lima belas menit kami melakukan penelusuran, maka kami menetapkan salah satu narapidana kami telah melarikan diri dari lapas An. Ruslim Bin Hariri," ujar Kalapas Lapas kelas IIA Pangkalpinang (Lapas Narkotika Pangkalpinang) Sugeng Hardono saat konferensi pers, Senin (14/2/2021).
Baca juga: Breaking News, Satu Tahanan Lapas Narkotika Pangkalpinang Dikabarkan Kabur
Setelah diketahui ada napi kaburm petugas langsung melakukan apel bersama untuk menelusuri sekitaran lapas.
"Narapidana ini melarikan diri dibantu alat pipa paralon 1.5 in, dengan alat tersebut narapidana berhasil melarikan diri dari lapas Narkotika dan tim langsung karena kemarin sore cuaca hujan deras maka menjadi kendala bagi kami untuk melakikan penelusuran," ujar Sugeng
Sugeng menambahkan lapas Narkotika telah melakukan koordinasi bersama aparat kepolisian untuk meminta bantuan pencarian narapidana yang kabur.
"Tadi malam kami dibantu oleh pihak kepolisian, turun langsung Waka Polres Pangkalpinang serta pihak Polda Babel untuk menutup semua akses keluar masuk pulau Bangka agar pelaku tidak bisa kabur jauh," tambahnya
Sekadar informasi, saat ini jumlah narapidana Lapas Narkotika Pangkalpinang adalah 1.007 orang napi.
Petugas lapas terakhir kali mendapat informasi dari warga di terminal Selindung, ada sesorang yang diduga napi Lapas Narkotika yang kabur.
Ciri-cirinya menggunakan celana pendek, tanpa baju dan sandal.
Hingga kini napi yang bernama Ruslim itu terus diburu.
(Bangkapos.com/Adi Saputra)