Inilah Alasan Orang India Mengaduk-aduk Makanan dan Makan Langsung Pakai Tangan
India terkenal dengan wisata kulinernya yang unik. Mulai dai cara penyajian, hingga penyantapannya yang menarik untuk diulik.
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Alza Munzi
BANGKAPOS.COM - India, salah satu negara yang terletak di Asia Selatan ini memiliki banyak sekali keunikan.
Salah satunya bidang kuliner, yang menarik untuk dikulik.
Diketahui India memiliki berbagai macam ragam kuliner yang membuat penasaran wisatawan.
Mulai cara menyajikan sampai menyantap makanannya.
Mirip di Indonesia, orang India juga lebih senang makan langsung pakai tangan.
Dalam setiap momen, mereka terlihat seperti tak pernah menggunakan sendok maupun garpu.
Menyantap makanan menggunakan tangan merupakan tradisi makan orang India sejak lama.
Masyarakat India percaya ketika makan menggunakan tangan, manusia dapat berhubungan langsung dengan makanan dan merasakan tekstur dari makanan tersebut.
Hal ini dapat meningkatkan kenikmatan dan nafsu saat makan.
Makan menggunakan tangan juga diyakini sebagai saluran lima elemen kehidupan, yakni udara, api, air, tanah atau bumi, dan akaca (ruang angkasa).
Selanjutnya, ada beberapa jenis makanan tradisional India, seperti roti, pani puri, dan pav bhaji yang tidak bisa dinikmati dengan menggunakan alat bantu apapun selain tangan.
Baca juga: Ini Alasan Paula Verhoeven Tak Dilirik Laki-laki Lain, Padahal Cantik dan Kaya, Irfan Hakim Terdiam

Namun, menjadi sebuah pertanyaan jika nasi sebagai makanan pokok itu dinikmati dengan menggunakan tangan.
Mereka biasa mencampur nasi dengan bumbu kuah kari, lalu mengaduknya dengan menggunakan tangan kosong.
Setelah tercampur rata, mereka menikmatinya juga dengan menggunakan tangan.
Baca juga: Wika Salim Blak-blakan Bongkar Hubungan Asmaranya dengan Ariel NOAH, Jadi Selama Ini Pacaran?
Dilansir dari kanal Youtube Nyla Aprianti, seorang selebram penyuka segala hal berbau India, ia melakukan wawancara langsung dengan narasumber yang merupakan warga asli India.
Nyla menanyakan alasan kenapa orang India secara khusus suka menyantap makanan dengan tangan.
Ternyata makan seperti itu sudah menjadi suatu tradisi lama di India yang turun-menurun hingga saat ini.
Masyarakat India menganggap menyantap makanan seperti itu adalah hal yang biasa.
Mereka juga tentu telah membersihkan tangannya terlebih dahulu sebelum menyantap maupun membuat makanan.
Tak hanya menyantap makanan menggunakan tangan, di India segala macam jenis hidangan makanan juga dibuat menggunakan tangan.
Bukan karena mereka tidak memiliki alat untuk membuatnya.
Meski menimbulkan kesan yang jorok, karena kebersihan yang kurang terjamin, ternyata setelah ditelurusi mereka memiliki alasan tersediri melakukan hal tersebut.
Sebagai contoh popped rice, hidangan lezat khas India yang terbuat dari nasi yang dicampur dengan bawang bomay mentah yang sudah di cacah-cacah, cabe rawit, ketumbar dan juga kentang.
Proses pembuatannya tergolong unik, karena mereka mencampur semua bahan dengan menggunakan tangan kosong.
Nyla Aprianti kembali mempertanyakan kenapa mereka tidak menggunakan sendok dalam proses pencampuran bahan-bahan tersebut.
Dijelaskan bahwa pencampuran semua bahan tersebut akan lebih mudah dilakukan jika menggunakan tangan.

Nyla mengatakan bahwa ia pernah mencoba hidangan khas India ini, dan ia mengakui bahwa popped rice adalah makanan yang enak dan lezat.
Selanjutnya pani puri. Memiliki kuah asam yang dicampur dengan gula merah, garam, dan juga bubuk cabe.
Terlihat penjual menjajakan hidangan ini dengan mencampurkan semua bahan tadi menggunakan tangan.
Tak kalah kaget, kentang rebus yang telah di campur dengan bumbu dan rempah-rempah juga dihaluskan menggunakan tangan.
Padahal seperti yang kita tahu bahwa terdapat alat khusus yang dapat menghancurkan kentang.
Nyla sendiri mengaku dirinya gregetan kenapa penjual melakukan semua proses pembuatan pani puri menggunakan tangan.
Lagi-lagi, seperti sebuah keafdholan jika pembuatan dari pani puri harus menggunakan tangan.

Keunikan di India yang tak kalah untuk diulik selanjutnya yakni makan sambil berdiri.
Sering dijumpai di India, tempat makan yang berada di pinggir jalan sering kali tidak menyediakan kursi plastik layaknya di Indonesia.
Hal ini bertujuan agar perputaran pelanggannya lebih cepat, sehingga pelanggan tidak banyak ngobrol lama atau cuma numpang nongkrong layaknya di Indonesia.

Meskipun masih ada beberapa yang menyediakan kursi, namun jumlahnya sangat terbatas.
Woow sangat unik sekali ya.
(Bangkapos.com/Fitri Wahyuni)