BREAKING NEWS

Eka Melimbang Timah Demi Manghidupi Sang Pacar Lesbi 

Eka Yulinda mengaku memang kerap mengigit MF jika sedang kesal atau ribut dengan sang pacar AT (18) ibu MF. 

Penulis: deddy_marjaya |
Bangkapos.com/deddy marjaya
Eka Yulinda pelaku pembunuhan bayi anak pasangan lesbinya dikawal anggota Unit PPA Sat Reskrim Polres Bangka Rabu (9/3)/2022). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Eka Yulinda (21) mengaku banting tulang bahkan melimbang pasir timah demi menghidupi sang pacar lesbinya.

Ditemui di Polres Bangka Rabu (9/3/2022) Eka Yulinda mengaku dirinya selalu memenuhi kebutuhan sang pacar. Namun saat mengetahui sang pacar hamil dan melahirkan ia masih menerima.

Namun Eka tak puas atas jawaban sang pacar soal siapa yang telah menghamili dirinya.

"Ku melimbang pak ngidupi die cuma dia dak jujur siapa yang menghamili tu yang buat ku marah," kata Eka

Berdasarkan pengecekan luar atau visum korban MF, balita berumur 3,5 tahun tersebut mengalami sejumlah bekas luka gigitan.

Eka Yulinda mengaku memang kerap mengigit MF jika sedang kesal atau ribut dengan sang pacar AT (18) ibu MF. 

"Kadang kugigit tangan e, kadang kaki e kadang ujung jari e sering kalu ngigit die," kata Eka Yulinda 

Namun Eka mengaku saat kejadian yang membuat MF meninggal dirnya membekap menggunakan pipi yang ditempelkan ke hidung MF hingga tak bisa bernafas. 

Seperti diketahui Eka, warga Sungaliat Kabupaten Bangka dibekuk Tim Kelambit Buser Polres Bangka bersama anggota Polsek Sungaliat Kamis (9/3/2022) dinihari.

Eka dibekuk karena diduga menganiaya bayi pasangan lesbinya karena kesal hingga tewas. Sedangkan bayi yang sudah tak bernyawa dilarikan ke RSUD Depati Bahrin Sungailiat.

Kejadian tersebut terungkap saat warga Kampung Sri Bulan Kecamatan Sungailiat mendapatkan informasi bahwa ada bayi yang meninggal tak wajar.

Anggota Tim Kelambit Buser Polres Bangka dan Polsek Sungaliat yang mendapatkan informasi langsung mendatangi salah satu kontrakan.

Polisi langsung mengamankan Eka seorang wanita yang diduga sebagai pelaku. Sementara AT sang ibu juga ikut diamankan guna dimintai keterangan.

Diduga kejadian tersebut dipicu kecemburuan Eka yang mengetahui pasangan sesama jensknya AT hamil dan melahirkan. Sehingga terjadi keributan yang berlanjut penganiayaan bayi oleh E hingga tewas.

(Bangkapos.com/deddy marjaya)

Sumber: bangkapos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved