Ustadz Adi Hidayat
Cara Membayar Utang Puasa Masa Lalu yang Tak Terhitung Jumlahnya, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Jika anda meras banyak melewatkan atau tak berpuasa Ramadhan di masa lalu bagaimana cara membayarnya? simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
Berikut bacaan niat puasa qadha dan doa buka puasa:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Artinya:
"Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."
Doa Buka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin.
Artinya :
Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih.
Bisa juga dengan bacaan doa buka puasa berikut:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruqu, wa tsabatal ajru, insyaallah.
Artinya:
"Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah, serta pahala telah tetap, insya Allah."
Baca juga: Keistimewaan dan Keutamaan Puasa Senin Kamis Menurut Ustadz Adi Hidayat dan Ustadz Abdul Somad
Baca juga: Ustadz Adi Hidayat Sebut 4 Jaminan Allah Untuk Orang Tahajud Saat di Dunia, Simak Penjelasannya