Gosip Selebritis
INILAH Penjelasan Deddy Corbuzier Kenapa Buat Judul Turorial Menjadi Gay, Gus Miftah Tanggapi Begini
Deddy hanya ingin menyampaikan bahwa LGBT merupakan realita yang ada di tengah masyarakat. Karena dasar itulah Deddy Corbuzier mengundang pasangan...
Sedangkan, artis penyuka sesama jenis yang diundang oleh Deddy Corbuzier menutup-nutupi perbuatannya.
Take down
Deddy Corbuzier memutuskan untuk menghapus video podcast-nya bersama pasangan LGBT itu dari channel YouTubenya sebagai bentuk permintaan maaf.
"I'm taking down the video," ucap Deddy.
"But I still believe they are human. Hope they will find a better way. Sorry for all," lanjutnya.
Deddy Corbuzier mendapat hujatan dari masyarakat Indonesia setelah memanggil pasangan homoseksual ke podcast miliknya.
Masyarakat menilai Deddy ikut membenarkan tindakan tersebut dan mengkampanyekan tindakan LGBT.
Baca juga: Luna Maya sampai Keceplosan Sebut Ariel NOAH Vokalis Paling Seksi, Akhirnya Berujung Salah Tingkah
Baca juga: INILAH Cerita Lengkap KKN di Desa Penari Versi Twitter, Kisah Nyata di Jatim yang Terjadi pada 2009
Baca juga: Dahsyatnya Doa Pendek ini, Sangat Dibenci Setan, Sampai-sampai Tak Berani Lagi Goda Manusia
Baca juga: Pintu Rezeki Pasti Terbuka Lebar, Doa ini Selalu Dibaca Nabi Muhammad, Jangan Kaget dengan Hasilnya
Baca juga: Dahsyatnya Doa & Amalan Hasbunallah Wanikmal Wakil, Ayatnya Pendek tapi Memiliki Manfaat Luar Biasa
Minta maaf
Deddy Corbuzier akhirnya minta maaf usai kontennya bersama pasangan LGBT jadi polemik di masyarakat.
Lewat unggahan di sosial media Instagramnya, Deddy meminta maaf atas keputusannya membuat konten tersebut.
"Seperti biasa ketika gaduh di sosmed, saya minta maaf. Kebetulan masih dalam suasana bulan Syawal," kata Deddy Corbuzier dikutip Tribunnews.com, Selasa (10/4/2022).
"Sejak awal saya bilang tidak mendukung kegiatan LGBT," ungkapnya.
Deddy berdalih tujuannya membuat konten tersebut adalah untuk menampilkan realita yang ada di masyarakat.
Sayangnya, niat Deddy justru jadi bumerang padanya sehingga mendapat hujatan dari masyarakat Indonesia.
"Saya hanya melihat mereka sebagai manusia. Hanya membuka fakta bahwa mereka ada di sekitar kita dan saya PRIBADI merasa tidak berhak men-judge mereka," tuturnya.