Vladimir Putin Peringatkan Finlandia, Gabung dengan NATO Bisa Rusak Hubungan dengan Rusia

Perubahan dalam kebijakan luar negeri negara tersebut dapat berdampak negatif terhadap hubungan Rusia-Finlandia, yang telah dibangun dalam semangat...

AFP PHOTO / POOL / Anatoly Maltsev
Presiden Vladimir Putin 

Erdogan ragukan keanggotaan Finlandia

Dikutip The Guardian, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan meragukan keanggotaan Finlandia dan Swedia di NATO.

Dia tidak memiliki pendapat positif tentang dua negara Nordik yang bergabung dengan aliansi militer setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Pernyataannya datang ketika tinjauan keamanan parlemen Swedia mengatakan keanggotaan akan mengurangi risiko konflik di Eropa utara dan sehari setelah negara tetangga Finlandia mengatakan itu bertujuan untuk bergabung dengan aliansi.

Finlandia dan Swedia, meskipun keduanya adalah mitra NATO, telah lama memandang keanggotaan sebagai provokasi yang tidak perlu terhadap Rusia, tetangga timur mereka yang kuat.

Baca juga: Dahsyatnya Amalan Astaghfirullah Wa Atubu Ilaih, Sering Dibaca Nabi, Bisa Dibaca 3 Kali Sehari

Baca juga: Dahsyatnya Doa Pendek ini, Sangat Dibenci Setan, Sampai-sampai Tak Berani Lagi Goda Manusia

Baca juga: Kondisi di Medan Perang Semakin Buruk, Ukraina Kini Minta AS Kirim Senjata

Baca juga: Pose Luna Maya Berbalut Balenciaga dari Kepala Hingga Kaki, Ternyata Harganya Bikin Tercengang

Invasi Moskow ke Ukraina, bagaimanapun, telah menyebabkan pemikiran ulang radikal kebijakan keamanan mereka.

Keanggotaan NATO akan membutuhkan ratifikasi oleh semua anggota yang ada, dan Erdogan mengatakan kepada wartawan setelah meninggalkan salat Jumat di Istanbul bahwa Turki juga tidak akan menerimanya.

"Kami saat ini mengikuti perkembangan mengenai Swedia dan Finlandia, tetapi kami tidak merasa positif tentang hal ini," katanya.

(*/ )

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved