Kebanyakan Latihan Bikin Organ Vital Pria Susah Ereksi? Ini Tips dari Dokter Dina Oktaviani

Seorang warganet di TikTok dr Dina Oktaviani mengatakan organ vitalnya susah ereksi dikarenakan terlalu banyak latihan.

Penulis: Nur Ramadhaningtyas | Editor: Evan Saputra
TikTok/bukandoktercinta_
Penjelasan dr Dina seputar hubungan suami istri yang hambar dan cara mengatasinya 

BANGKAPOS.COM - Selain ejakulasi diri, terdapat beberapa disfungsi seksual yang dialami oleh para pria.

Seorang warganet di TikTok dr Dina Oktaviani mengungkap salah satu dianatarnya.

Permasalahan tersebut adalah susah ereksi.

Warganet itu mengatakan organ vitalnya susah ereksi dikarenakan terlalu banyak latihan.

"Karena kebanyakan latihan, punya saya jadi susah berdiri (ereksi) dok, solusinya gimana dok?" tanya warganet itu.

Tak butuh waktu lama, pertanyaan itu langsung dijawab oleh dokter Dina Oktaviani.

Meski bergelar dokter kecantikan, wanita 32 tahun ini tengah mendalami keilmuan seksologi.

Ia mengingatkan diawal bahwa melakukan latihan agar tak ejakulasi dini sebaiknya secukupnya saja.

"Nah kan, udah dibilangin secukupnya saja, malah kebanyakan," ujar dokter Dina.

Dirinya mengungkap bahwa orang yang terlalu banyak berlatih membutuhkan lebih banyak rangsangan agar terangsang. 

"Biasanya orang yang kebanyakan latihan butuh rangsangan lebih agar bisa berdiri," jelasnya.

"Tapi difungsi ereksi tidak hanya disebabkan karena kebanyakan latihan," sambungnya lagi.

Maka dari itu tak heran jika ada beberapa hal yang harus dikurangi seperti berikut ini.

"Solusinya kurangi kebiasaan masturbasi, kurangin nonton film biru (dewasa), hindari stress, hidup sehat, tidur cukup, dan berat badan ideal," pungkas dr Dina.

Melansir Kompas.com, gangguan atau disfungsi ereksi ini bisa mengganggu kehidupan seksual pasangan.

Baca juga: Korea Utara di Ambang Bencana, Akhirnya Kirim 3 Pesawat ke China untuk Ambil Bantuan Medis

Baca juga: WhatsApp Hadirkan Fitur Keluar dari Group Tanpa Ketahuan, Begini Cara Kerjanya

Ereksi normalnya terjadi saat pria terangsang secara seksual.

Begitu terangsang, saraf akan mengirim sinyal dari otak ke penis.

Setelah itu, otot di tubuh akan rileks dan memungkinkan darah mengalir ke jaringan penis.

Saat darah mengisi penis, alat kelamin pria bisa ereksi.

Melansir WebMD, secara umum terdapat tiga penyebab utama penis susah ereksi, antara lain:

Masalah fisik

Dilansir dari Healthline, penis susah ereksi dapat berasal dari gangguan kesehatan fisik.

Beberapa gangguan kesehatan fisik yang menyebabkan disfungsi ereksi antara lain:

Penyakit jantung

Tekanan darah tinggi

Kolesterol tinggi

Diabetes Kegemukan

Gangguan kesehatan fisik di atas dapat memengaruhi saraf dan pembuluh darah, imbasnya bisa sampai penis susah ereksi.

Masalah psikologis

Masalah mental dan emosional juga bisa membuat pria susah ereksi.

Beberapa gangguan psikologis penyebab ereksi tidak bisa maksimal antara lain:

Tekanan emosional karena masalah ekonomi, pekerjaan, atau sosial

Hubungan dengan pasangan sedang bermasalah

Khawatir sulit ereksi atau ereksi tidak bisa tahan lama

Depresi, stres, cemas

Gaya hidup

Penis susah ereksi juga bisa berasal dari gaya hidup tak sehat seperti kelebihan berat badan, malas berolahraga, kebiasaan merokok, dan minum alkohol berlebihan.

Untuk mengatasi disfungsi ereksi ini, tidak ada cara lain selain menjalani gaya hidup sehat dengan menjaga pola makan seimbang, rajin berolahraga, setop merokok, dan minum minuman beralkohol.

Anda wajib konsultasi ke dokter apabila penis susah ereksi semakin parah dari waktu ke waktu.  

(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved