Pilpres 2024

3 Kandidat Capres Terkuat di Pilpres 2024, Ganjar Kalah Jika Head To Head dengan Prabowo

Lembaga survei Poltracking Indonesia kembali mengeluarkan hasil survei internalnya menjelang pertarungan Pemilu 2024.

Editor: fitriadi
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOM, Dokumentasi @DKIJakarta/INSTAGRAM, Pemprov Jateng
Tiga kandidat terkuat capres di Pilpres 2024 yakni, Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. 

Sedangkan di posisi kedua ditempati kembali oleh Prabowo dengan perolehan 26,8 persen dan Anies 19,8 persen.

Dengan adanya hasil dua simulasi tersebut, Yuda menyatakan, tiga nama tersebut merupakan kandidat capres terkuat untuk saat ini.

Di sisi lain jika Pilpres hanya diikuti dua calon, maka Prabowo disebut lebih unggul. Jika menghadapi Ganjar, Prabowo unggul head to head dengan perolehan suara 33,4 persen.

Sedangkan Ganjar terpaut sedikit yakni dengan angka 32,5 persen. Selanjutnya, jika Prabowo melawan Anies, maka mantan Pangkostrad itu mendapatkan hasil suara 36,0 persen.

Sedangkan Anies mendapati perolehan cukup jauh dibawah Prabowo yakni 20,8 persen.

Untuk hasil lain jika Ganjar head to head dengan Anies, hasilnya Ganjar lebih unggul dengan perolehan suara 33,8 persen. Sementara Anies Baswedan mendapati perolehan suara 25, 2 persen.

Kandidat Cawapres terkuat

Dalam surveinya Poltracking juga melakukan simulasi dengan memadukan nama tiga capres yang diunggulkan, yakni Ganjar, Prabowo, dan Anies, dengan pasangan cawapres.

Hasilnya, pasangan Ganjar dengan dan Menteri BUMN Erick Thohir memiliki elektabilitas sebagai capres-cawapres paling tinggi dibanding pasangan lainnya.

Berdasarkan hasil survei Poltracking, pasangan Ganjar-Erick memiliki elektabilitas 27,6 persen, mengungguli pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani dengan elektabilitas sebesar 20,7 persen. "Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono 17,9 persen," kata Yuda.

Baca juga: Masih Ada Peluang Jika Honorer Tidak Lulus Seleksi CPNS dan PPPK

Poltracking Indonesia juga membuat kombinasi pasangan lain. Hasilnya, Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno memiliki elektabilitas tertinggi dengan 26,7 persen.

Diikuti Prabowo-Erick meraih angka 22,5 persen, dan Anies-Puan meraih angka 12,2 persen.

Survei Poltracking ini digelar sepanjang 16-22 Mei 2022 dan melibatkan 1.220 orang sebagai responden.

Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan margin of error nya kurang lebih 2,9 persen. Sedangkan pengumpulan data, kata Hanta, dilakukan dengan cara wawancara langsung atau tatap muka.

Dalam kesimpulan surveinya Yuda juga memberikan analasisnya terkait adanya sosok berpengaruh besar atau Kingmaker dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved