Walau Negara Kaya, Brunei Darussalam Ternyata Masih Impor Komoditas Ini dari Indonesia
Satu di antara negara yang mengekspor komoditas ke Brunei Darussalam adalah Indonesia, berikut komoditas impornya
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: M Zulkodri
BANGKAPOS.COM- Walau dikenal sebagai negara yang punya kekayaan melimpah ruah, bukan berarti Brunei Darussalam mampu mencukupi semua kebutuhan dari alamnya sendiri.
Tentu saja, negara penghasil minyak bumi dan gas alam yang masif ini memiliki sejumlah komoditas yang tak terlalu berkembang pesat.
Karenanya membuat Brunei Darussalam melakukan aktivitas impor lewat jalinan kerja sama dengan beberapa negara.
Satu di antara negara yang mengekspor komoditas ke Brunei Darussalam adalah Indonesia.
Namun diketahui, Indonesia masih belum termasuk ke dalam jajaran negara pengekspor utama ke Brunei Darussalam.
Komoditas ekspor utama Indonesia ke negara ini adalah permesinan dan peralatan transportasi, bahan kimia, dan produk manufaktur lainnya.
Selain itu Indonesia juga aktif mengekspor makanan atau minuman kemasan dan tembakau, minyak tumbuhan dan hewan, serta bahan-bahan mentah ke Brunei Darussalam.
Tak disangka, produk UMKM asal Indonesia juga memiliki peminat yang tinggi di pasar Brunei Darussalam.
Produk UMKM Indonesia yang mempunyai prospek di pasaran Brunei Darussalam antara lain building material, perabot rumah tangga, handycraft, kertas/ATK, tekstil/garmen, komponen otomotif, makanan dan minuman.
Nilai impor tersebut bahkan mencapai angka USD155 juta.
Berikut ini sejumlah komoditas yang diimpor Brunei Darussalam dari Indonesia
Nah, berikut ini 10 komoditas impor utama negara Brunei Darussalam dari Indonesia sepanjang tahun 2020.
1 Batu bara; briket, ovoid dan bahan bakar padat serupa yang dibuat dari batubara (USD65,8 juta)
2. Mobil bermotor dan kendaraan bermotor lainnya yang terutama dirancang untuk pengangkutan orang (USD27 juta)
3. Pasta, dimasak atau diisi dengan daging atau zat lain maupun tidak atau diolah secara lain (USD6 juta)