Berita Bangka Tengah

Pria di Bangka Tengah Ini DIkabarkan Hilang Sejak Dua Hari Lalu saat Hendak BAB di Tepi Muara

Seketika, dia pun langsung memeriksa lokasi tempat Edi buang air besar. Sayangnya Edi sudah tidak ada di lokasi kejadian.

Penulis: Arya Bima Mahendra | Editor: Novita
Ist/Dokumentasi Basarnas Babel
Sabtu (16/7/2022) pagi, anggota Tim Rescue Basarnas Babel berkoordinasi sebelum memulai pencarian Edi Murtoko yang hilang saat BAB di perairan muara Sinar Laut, Kelurahan Padang Mulia, Koba, Bangka Tengah pada Kamis (14/7/2022) malam. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Edi Murtoko (40) dikabarkan hilang saat Buang Air Besar (BAB) di perairan muara Sinar Laut, Kelurahan Padang Mulia, Koba, Bangka Tengah.

Herman, rekan Edi, mengatakan, bahwa hilangnya Edi bermula pada Kamis (14/7/2022) lalu sekitar pukul 20.00 WIB ketika hendak BAB dari tepi muara.

Untuk memastikannya, Herman beberapa kali mencoba memanggil rekannya itu dan masih terdengar ada jawaban. Namun selang beberapa saat, dirinya kembali memanggil dan kemudian tidak mendengar lagi adanya respons dari Edi.

Seketika, dia pun langsung memeriksa lokasi tempat Edi buang air besar. Sayangnya Edi sudah tidak ada di lokasi kejadian.

Sementara itu, menurut Erwin (27), warga Kelurahan Padang Mulia, perairan muara Sinar Laut memang dikenal warga sekitar sebagai perairan yang penuh dengan buaya.

Kendati demikian, dirinya tidak mau berprasangka buruk dan berharap bahwa hilangnya seorang pria yang BAB di lokasi kejadian itu, bukan dikarenakan serangan predator buas tersebut.

"Setahu saya, sejauh ini sih belum pernah ada kabar orang diserang buaya di lokasi itu. Tapi kalau kemunculan buaya di muara tersebut memang cukup sering," kata Erwin kepada Bangkapos.com saat sedang memantau lokasi kejadian, Sabtu (16/7/2022).

Disamping itu, Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang (Basarnas) telah menerima info tentang kondisi membahayakan manusia di perairan itu pada hari ini, Sabtu (16/7/2022) pukul 10.05 WIB.

"Kami langsung memberikan arahan kepada Tim Rescue Pangkalpinang beserta unit siaga SAR Toboali untuk bergerak ke lokasi kejadian, mencari keberadaan korban," kata Kepala Kantor Pencarian Kelas B Pangkapinang atau Basarnas Babel, I Made Oka Astawa.

Sampai saat ini, belum ada kabar lebih lanjut mengenai hasil dari pencarian tersebut.

Namun Made berpesan kepada masyarakat agar tetap menjaga keselamatan dan selaku berwaspada terutama ketika berada di perairan yang dinilai membahayakan.

"Kamu juga minta tim yang sedang menjalankan tugas agar senantiasa berhati-hati," ujarnya (Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved