Bangka Pos Hari Ini

Puan Tunggangi Kuda Putih Prabowo, Gerindra dan PDI Perjuangan Sepakat di Hambalang

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra  Prabowo Subianto.

Penulis: M Ismunadi CC | Editor: M Ismunadi
Bangkapos.com
Bangka Pos Hari Ini, Senin, 5 September 2022. 

BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra  Prabowo Subianto.

Di kediaman Menteri Pertahanan itu, Puan diajak berkuda hingga berbincang empat mata.

Puan tiba di rumah Prabowo di Hambalang, Bogor, sekitar pukul 10.45 WIB, Minggu (4/9/2022).

Kehadiran Puan disambut langsung oleh Prabowo di pendopo rumahnya.

Mengenakan kaus polo warna hitam berkerah merah putih dan celana kasual biro dongker, Puan hadir didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Sejumlah tokoh PDIP juga ikut mendampingi seperti Said Abdullah, Utut Adianto, Bambang Wuryanto, Charles Honoris, Dolfie OFP, Mufti Anam, Agustina Wilujeng Pramestuti, Gilang Dhielafararez, dan Alex Indra Lukman.

Sementara itu Prabowo didampingi oleh beberapa elite Gerindra, di antaranya Sekjen partai Ahmad Muzani dan Ketua Harian  Partai Sufmi Dasco Ahmad yang juga merupakan Wakil Ketua DPR.

Puan pun mendapat penyambutan penghormatan dari keluarga Gerindra diiringi korps musik yang melantunkan lagu Indonesia
Raya, Mars PDIP, dan Mars Gerindra. Usai acara penyambutan,

Puan kemudian menuju ruang ganti untuk mengenakan baju berkuda.

Prabowo lalu mengajak Puan untuk berkuda di arena pacuan yang ada di rumahnya.

Ketua DPR itu menaiki kuda jenis Lusitano keturunan Portugal bernama Salero.

Kuda berwarna putih itu juga sempat ditunggangi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat datang ke rumah Prabowo tahun 2016 lalu.

Saat berkuda, Puan didampingi Prabowo yang menunggang kuda cokelat bernama Cunhal.

Selama 15 menit berkuda, Puan diberi training singkat oleh instruktur.

Mulai dari masih dipegangi, sampai bisa berkuda sendiri.

Bahkan Puan sempat memamerkan skill half pass di mana kaki depan ada dalam posisi menyilang.

“Ternyata main kuda itu juga perlu suatu keberanian, suatu semangat untuk kemudian bisa bersama bersinergi bersama kudanya,  dan ternyata tidak semudah saya lihat di filmfilm atau di TV,” kata Puan.

Puan dan Prabowo kemudian memberi makan kuda dengan buah dan wortel.

“Ini yang kasih makan kau Ketua DPR,” canda Prabowo sambil mengelus kuda Salero.

Selanjutnya, Puan menjajal menaiki kuda L’sultao berwarna palomino, kuda keturunan Portugal yang lahir di Hambalang.

Dengan kuda ini, Puan sempat menjajal pose penghormatan atau refrance di mana kaki kuda posisinya seperti strecthing.

Kaki depan kuda ke muka, sementara kaki belakang meregang keluar dan badannya merendah.

Selesai berkuda, Puan dijamu Prabowo untuk menikmati sajian makanan di sebelah arena berkuda.

Puan duduk berhadapan dengan Prabowo di meja segi empat.

Selepas break jamuan makan siang, Puan dan Prabowo mengadakan pertemuan 4 mata di Wisma 1 Hambalang yang berada di sebelah pendopo utama.

Wisma 1 Hambalang merupakan tempat yang biasa digunakan Prabowo menerima tamu pribadinya.

“Kehormatan besar kedatangan Ibu Puan Maharani. Saya merasa sangat dekat sama keluarga Bu Puan, keluarga Ibu Megawati Soekarnoputri Presiden ke-5 RI dan Pak Taufik Kiemas,” ucap Prabowo.

“Jadi hubungan kekeluargaan sudah lama terjalin. Sudah generasi ketiga, orangtua saya juga dekat dengan orang tua Bu Mega, kakek saya juga dekat dengan Bung Karno,” lanjutnya.

Pertemuan antara jajaran PDIP dengan Gerindra hari ini memang cukup hangat.

Banyak canda dan tawa yang terlontar dalam safari politik tersebut.

Puan pun mengucapkan terima kasih atas sambutan dari Prabowo dan jajaran Gerindra.

Apalagi, Prabowo menyatakan mendapat kehormatan didatangi oleh Puan.

“Terima kasih atas sambutan yang hangat pada kesempatan ini. Saya diperkenankan untuk mencoba kuda kesayangan beliau. Berkuda perlu teori yang benar, perlu ketenangan, nggak boleh grogi,” jelas Puan.

“Dan saya ke sini penuh ketenangan karena saya datang ke sini merasa ke rumah keluarga sendiri. Seperti yang disampaikan Mas Prabowo, hubungan keluarga kami sudah jauh berjalan,” lanjut mantan Menko PMK itu.

Menurut Puan, pasang surut dalam politik adalah hal yang biasa. Ia menegaskan, yang paling terpenting adalah silaturahmi kekeluargaan tetap harus terbina sekalipun berbeda pandangan politik. 

Bawa Pesan Rahasia

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDI-P) Puan Maharani mengaku membawa pesan khusus dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri untuk disampaikan dalam pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Puan mengatakan, pesan dari Megawati itu telah disampaikan kepada Prabowo.

Namun, pesan tersebut tak bisa dibuka ke publik karena bersifat rahasia.

“Pesannya itu cuma saya dan Mas Bowo yang tahu. Kalau enggak ada rahasianya enggak seru dong kalau sudah dibuka semuanya,”  kata Puan usai bertemu empat mata dengan Prabowo di kediamannya, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (4/9/2022).

Meski demikian, Puan mengatakan bahwa suatu saat pesan rahasia tersebut akan disampaikan ke publik.

“Akan kita umumkan di waktu mendatang,” ujar dia.

Puan juga membeberkan mengenai tiga poin penting dalam pertemuannya dengan Prabowo.

Pertama, dirinya bersama Prabowo berkomitmen dalam membangun bangsa.

Kedua, PDI-P dan Gerindra  berkomitmen membangun politik yang santun tanpa bermusuhan.

“Kemudian (ketiga), bagaimana memberikan kepercayaan kepada rakyat bahwa sebagai parpol, kami ini akan menjalankan pesta demokrasi untuk kemajuan bangsa dan negara,” jelas Puan. (Tribun Network/mam/wly/kompas.com)

Sumber: bangkapos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved