Senjata
Senjata Bantuan AS Kembali Dihancurkan Rusia, 15 Roket HIMARS dan Drone Ukraina Rontok di Udara
Total kerugian musuh di daerah Kupyansk berjumlah lebih dari 500 tentara dan sekitar 60 item perangkat keras militer dalam tiga hari terakhir
Penulis: Iwan Satriawan CC | Editor: Iwan Satriawan
Sudah Teruji di Irak
Dilansir dari military.com, High Mobility Artillery Rocket System (HIMARS) adalah anggota terbaru dari keluarga peluncur MLRS.
Senjata ini adalah Multiple Launch Rocket System (MLRS) pada sasis beroda
HIMARS membawa satu roket enam pak atau satu rudal ATACMS di truk 5 ton Family of Medium Tactical Vehicles (FMTV) Angkatan Darat, dan dapat meluncurkan seluruh keluarga amunisi MLRS.
Senjata ini berhasil diuji tempur dalam Operasi Pembebasan Irak.
HIMARS adalah C-130 yang dapat diangkut dan dapat digunakan ke area yang sebelumnya tidak dapat diakses oleh peluncur yang lebih berat.
Ini juga menggabungkan fitur self-loading dan otonom yang telah menjadikan MLRS sebagai sistem artileri roket utama di dunia.
Sistem pengendalian tembakan HIMARS, unit elektronik dan komunikasi dapat dipertukarkan dengan peluncur MLRS M270A1 yang ada, dan kru serta pelatihannya sama.
Di bawah kontrak dengan Angkatan Darat AS, Lockheed Martin telah mengirimkan lebih dari 400 peluncur HIMARS ke Angkatan Darat, Korps Marinir, dan pelanggan internasional.
Pada Mei 2005, Batalyon 3, Resimen Artileri Lapangan 27, Artileri Korps Lintas Udara XVIII menjadi unit pertama yang dilengkapi dengan HIMARS.
Sejak itu Angkatan Darat telah menerjunkan sebelas batalyon tambahan, baik di unit aktif maupun Garda Nasional.
Angkatan Darat berencana untuk menurunkan enam batalyon tambahan. Selain itu, Marinir telah menerjunkan lebih dari 38 peluncur.
HIMARS telah memperluas kehadiran globalnya dan mulai melayani pasar internasional, termasuk negara-negara seperti Yordania, Singapura dan Uni Emirat Arab.
Spesifikasi
Pabrikan: Lockheed Martin, BAE Systems
Berat: 24,000 lb
Panjang: 23 kaki
Lebar: 8 kaki
Tinggi: 10,5 kaki
Kru: 3
Tingkat Api Maks: 6 roket
Jangkauan Maksimum: 45 mil
Jangkauan Operasional: 298 mil
Kecepatan: 53 mph