Helikopter Polri Hilang Kontak
Tim SAR Dirikan Posko di Pesisir Pantai Burung Mandi, Tiga Kru Helikopter yang Jatuh Belum Ditemukan
Tim SAR Gabungan mendirikan posco pencarian di pesisir Pantai Burung Mandi guna memudahkan pencarian terhadap kru helikopter polri yang hilang.
Penulis: Nurhayati CC | Editor: nurhayati
BANGKAPOS.COM -- Tim SAR Gabungan mendirikan posco pencarian di pesisir Pantai Burung Mandi guna memudahkan pencarian terhadap kru helikopter polri yang hilang kontak di Perairan Buku Limau, Manggar, Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Minggu (27/11/2022) kemarin.
Sebelumnya posko pencarian ada di Pelabuhan ASDP Manggar, Kabupaten Belitung Timur.
Saat ini baru dari empat kru helikopter yang jatuh tersebut baru satu jasad berhasil ditemukan atas nama Bripda Muhammad Khoirul Anam.
Sedangkan tiga kru Helikopter NBO 105 registrasi P-1103, Senin (28/11/2022) lainnya hingga kini belum ditemukan
Tim SAR Gabungan terus melakukan pencarian di mana area pencarian difokuskan di sekitar tiga mill laut dari pesisir Pantai Burung Mandi, Kecmatan Damar, Kabupaten Belitung Timur.
Kepala Kantor SAR Pangkalpinang I Made Oka Astawa mengatakan, pencarian di fokuskan di area tiga mill laut, mengingat satu orang jenazah kru helikopter Bripda Muhammad Khoirul Anam dan satu objek serpihan Helikopter ditemukan pada perairan tersebut.
"Disitu nanti Tim SAR Gabungan akan memaksimalkan pencarian dengan teknik visual terlebih dahulu. Termasuk dibawah permukaan akan dimaksimalkan juga," kata Oka kepada Posbelitung.co.
Teknisnya, untuk di bawah permukaan Tim SAR akan menggunakan sonar, baik dua dimensi dan tiga dimensi.
Sedangkan armada yang dikerahkan yaitu helikopter, kapal nelayan, serta jetski untuk pencarian tersebut.
"Baharkam sudah hadir juga untuk pencarian. Kami disini tetap melakukan pencarian bersama-sama dan area pencarian sementara di seputaran penemuan jenazah," bebernya.
Mengenai cuaca, lanjut dia, hingga sekarang ini masih dalam kondisi cukup baik, kondisi angin di bawah 10 Knot dan gelombang sekitar satu meter.
Ditemukan Tas Ransel Warna Hitam
Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra melalui Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Maladi, menyampaikan perkembangan tentang pencarian helikopter milik Polri.
"Dari informasi yang kita dapatkan, bahwa sudah ditemukan juga serpihan helikopter kembali pada pukul 09.00 WIB pagi tadi oleh tim gabungan, berupa 1 buah tas ransel warna hitam berisikan pakaian, tangki dan serpihan di perairan Burung Mandi," jelas Maladi kepada Bangkapos.com, Senin (28/11/2022) di Mapolda Babel.
Ia menjelaskan, barang-barang tersebut saat ini sudah dikumpulkan dan dibawa ke posko ASDP di kawasan Burung Mandi.
Tim SAR Gabungan menemukan tangki yang diduga dari helikopter milik Polri dengan nomor registrasi P-1103 yang hilang kontak di perairan Belitung Timur, Senin (28/11/2022). (IST/Dokumentasi Humas Polda Babel)
Sementara jasad kru helikopter yang ditemukan sebelumnya merupakan mekanik teknisi Bripda Khoirul Anam.
"Saat ini yang sudah ditemukan atas nama Bripda Khoirul Anam, mekanik teknisi, ditemukan di pantai Burung Mandi, Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur, Senin pagi. Saat ini jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Manggar Belitung Timur," jelasnya.
Diketahui, helikopter itu terbang dalam rangka melaksanakan kegiatan ferry flight dari Polda Kalimantan Tengah menuju Mako Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri.
Adapun empat kru dalam helikopter tersebut terdiri dari pilot, co pilot dan dua orang mekanik teknis.
Berikut identitas dari 4 kru tersebut:
1. Capt Pilot: AKP Arif Rahman Saleh
2. Co Pilot: Briptu Lasminto
3. Mekanik Teknis : Bripka Joko Mudo
4. Mekanik Teknis: Bripda Khoirul Anam
Jasad Bripda Anam Masih Kenakan Wearpack

Jasad yang ditemukan Tim SAR Gabungan teridentifikasi Bripda Muhammad Khoiru Anam.
Saat ditemukan dia menggunakan wearpack biru Polairud, dengan tertera pangkat pada bagian leher berlambang Bripda.
Pada jasad yang ditemukan tersebut ada pelampung kuning yang menempel dibagian leher.
Jasad ini ditemukan sekitar tiga mill dari pesisir pantai Malang Lepa, Desa Burung Mandi, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur.
Saat ini jenazah Bripda Muhammad Khoirul Anam sekarang sudah di evakuasi ke RSUD Muhammad Zein Belitung Timur untuk dilakukan visum.
"Itu penemuannya sekitar tiga mil dari Pantai Burung Mandi," kata Danpos SAR Belitung Timur Danang Adi Prasetya kepada Posbelitung.co.
Selain menemukan jasad tersebut, Tim SAR gabungan pula menemukan satu benda.
Diduga kuat benda tersebut adalah tangki BBM Helikopter NBO 105 P-1103.
Penemuan jasad Bripda Muhammad Khoirul Anam ini dibenarkan Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra melalui Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Maladi.
Ia mengatakan dari empat kru helikopter polisi satu ditemukan bernama Bripda Muhammad Khoirul Anam.
"Untuk kita ketahui bahwa ada empat awak di dalam helikopter. AKP Arif Rahman Saleh Capt Briptu Lasminto, Aipda Joko M, dan Bripda Anam. Yang ditemukan jenazahnya telah meninggal dunia Bripda Anam," kata Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Maladi, Senin (28/11/2022) di Mapolda Bangka Belitung.
Ia menambahkan, jenazah Bripda Muhammad Khoirul Anam yang ditemukan dalam kondisi utuh menggunakan seragam Polri dan telah dievakuasi ke RSUD Manggar, Belitung Timur.
"Kondisi jenazah utuh, sudah ditemukan dalam meninggal dunia informasi pada hari ini. Anggota itu berasal dari Baharkam Polri BKO di Polda Kalteng. Untuk tiga kru lainmya masih dalam pencarian, semoga semuanya ditemukan," ungkap Maladi.
Diberitakan sebelumnya, satu unit Helikopter 105/P-1103 milik Korps Polairud Baharkam Polri dilaporkan hilang kontak, pada Minggu (27/11/2022) siang, di perairan Buku Limau, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung.
Helikopter, tersebut diketahui merupakan BKO Polda Kalimantan Tengah ini take off dari Pangkalan Bun dan bertolak ke Tanjung Pandan Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung.
Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra melalui Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Maladi, telah melakukan upaya SAR dan berkoordinasi dengan sejumlah instansi di daerah.
"Kita koordinasi dengan komandan kapal Ditpolairud Babel yang berposisi di Tanjungpandan, lalu koordinasi dengan Basarnas Babel unit Belitung," ujar Maladi kepada Bangkapos.com, Minggu (27/11/2022) malam.
Maladi menyampaikan, informasi terkait helikopter diketahui sebelumnya merupakan helikopter BKO Polda Kalimantan Tengah yang take off dari Pangkalan Bun tujuan Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung.
"Ia bersamaan dengan Helikopter NBO 105 / P-1113 yang juga akan melaksanakan ferry flight atau penerbangan ke Jakarta untuk kembali ke Mako Ditpoludara," lanjutnya.
Dia menyebutkan dari informasi yang diterima dari Korps Polairud Baharkam Polri, nama-nama crew Helicopter P- 1103 yang hilang kontak yakni, AKP Arif Rahman Saleh (Capt ) Briptu Lasminto, Aipda Joko M, dan Bripda Anam.
Sementara crew onboar P-1113 atau sudah landing di Tanjungpandan, yakni AKP Togu IPDA Reksi, Bripka Soleh dan Bripda Erwin.
(Posbelitung.co/Disa Aryandi/Bangkapos.com/Riki Pratama)