Berita Pangkalpinang
PNS di Bangka Belitung Ini Raup Puluhan Juta dari Bertanam Kaktus, Simak Kisahnya
PNS di Bangka Belitung Ini Raup Puluhan Juta dari Bertanam Kaktus, Simak Kisahnya
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM - Dari budidaya kaktus, seorang PNS di Bangka Belitung meraup puluhan juta rupiah.
Yulizar Ziox nama PNS tersebut.
Ia merupakan PNS di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) Bangka Belitung.
Hobi budidaya kaktus yang awalnya sekadar untuk menghilangkan penat kini berbuah puluhan juta rupiah.
Yulizar Ziox bisa dibilang sukses budidaya kaktus.
Dari hobi yang ditekuninya sejak 2018 lalu itu sudah menghasilkan pundi-pundi uang yang banyak.
Kepada wartawan Bangkapos.com Cici Nasya Nita, Yulizar berbagi cerita.
"Lumayan ya, pernah pada waktu itu, masa pandemi Covid-19, harga lagi tinggi, kita biasa jual lelang, pernah sekali lelang laku 20 item, sekitar Rp7 juta. Pernah juga sebulan itu Rp30 juta," ujar Yulizar saat ditemui bangkapos.com
Pantauan bangkapos.com, di ruangan budidaya milik Yulizar, terlihat berbagai jenis kaktus.
Ada yang harga murah mulai Rp10 ribu hingga termahal bisa puluhan juta.
Beberapa kaktus koleksia Yulizar sudah memenangkan kontes nasional dan kaktus itu hasil panen sendiri.
"Ini banyak jenis, yang diminati dan harga bisa mahal itu tentunya yang jarang, tidak ada di tempat lain, gradien warna merata, perform atau penampilannya bagus, baik warna, bentuk dan durinya," jelas Yulizar.
Yulizar mengatakan, budidaya kaktus yang ditekuninya tidak menggunakan media tanah.
Ia belajar hal ini secara otodidak setelah berkali-kali ganti media tanam yang tepat.
"Kami gak pakai tanah, kita pakai pumice, peatmoss, dan akar dama. Kita tahun 2020 itu sudah mulai menemukan formula, silangan bagus apa dengan apa, sedikit sudah mengetahui. Menurut saya budidaya kaktus itu lumayan menjanjikan," katanya