Amalan dan Doa
Amalan Agar Orang Tua Terhindar dari Siksa Api Neraka, Bentuk Pengabdian Anak Soleh dan Soleha
Seorang anak masih memiliki kesempatan untuk berbakti kepada orangtua meski orang tua telah meninggal dunia.
Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
BANGKAPOS.COM--Seorang anak masih memiliki kesempatan untuk berbakti kepada orangtua meski orang tua telah meninggal dunia.
Satu diantaranya adalah terus mendoakan kedua orang tua.
Menurut ajaran islam ada tiga amalan yang tidak akan putus hingga kematian, sampai persidangan di hari akhir atau hari kiamat tiba.
Di dalam sebuah hadits dijelaskan, dari Abu Hurairah Ra, Nabi SAW bersabda:
"Apabila seorang hamba meninggal maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu bermanfaat serta anak shaleh yang senantiasa mendoakan kebaikan baginya."
Kedua orang tua dalam Islam sering disebut birrul walidain.
Mereka sudah selayaknya mendapatkan kebaikan dan penghormatan dari anaknya.
Mengenai hal tersebut Islam sangat perhatian, sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah SWT yang berbunyi:
وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَٰلُهُۥ فِى عَامَيْنِ أَنِ ٱشْكُرْ لِى وَلِوَٰلِدَيْكَ إِلَىَّ ٱلْمَصِيرُ
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) terhadap kedua orang tuanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah, bahkan menyusukan pula selama kurang lebih 2 tahun. Maka dari itu bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu, hanya kepada-Ku sajalah tempat kamu kembali”. (Q.S. Luqman [31]: 15)
Terus bagaimana cara agar anak dapat berbakti kepada orang tua yang telah meninggal, amalannya apa saja?
Ustadz Abdul Somad dikutip dari kanal youTube Taman Surga mengatakan ada enam amalan seorang anak berbakti kepada orang tuanya walaupun kedua orangtuanya sudah meninggal.
Pertama, berdoa berikut doannya Birrul Walidain:
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا
"Rabbighfir li, wa li walidayya, warham huma kama rabbayani shaghira"
Artinya : "Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orang tuaku. Sayangilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu aku kecil."
Amalan agar orangtua terhindar dari siksa kubur juga dijelaskan oleh Ustadz Abdul Somad dalam video di kanal YouTube taman Surga yang dilansir bangkapos.com, Minggu (1225/2022)
Berikut amalannya :
1. Doa
Amalan yang pertama adalah Ustaz Abdul Somad menyarankan agar seorang anak tidak putus mendoakan orang tuanya yang sudah meninggal.
Allohummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kamaa rabbayanii shaghiraa
Artinya: "Wahai Tuhanku, ampunilah aku dan kedua orang tuaku (Ibu dan Bapakku), sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku di waktu kecil".
Kemudian disambung dengan doa berikut ini:
Allahummaghfirlahaa warhamhaa wa’aafihaa wa’fu’anhaa
Setelah itu berdoa kepada Allah dengan memohon semoga orangtua kita dijauhkan dari neraka, dan mohonan ampun atas orang tua kita.
2. Baca alquran, khatam Quran
niatkan pahala baca alquran untuk ibu bapak yang telah meninggal, tak mampu cukup baca yasin tak mampu juga cukup baca ummul quran, atau alfatihah.
" yang paling afdhal baca alquran satu khatam, Untuk allmarhum emakku, aku hadiahkan pahala baca alquran satu khatam. Kalau tidak bisa sekhatam, bacakan yasin hatinya quran, kalau tidak bisa baca yasin jurus terakhir baca ummul quran, al-fatihah," ujar Ustadz Abdul Somad.
3. Sedekah atas nama orang tua.
Diriwayatkan Bukhari Muslim, An Nasa'i dan Abu Daud dari Abdullah bin Abbas RA:
أنَّ سعدَ بنَ عبادةَ رضي اللهُ عنه تُوُفِّيَتْ أمُّه وهو غائبٌ عنها فقال : يا رسولَ اللهِ إنَّ أمي تُوُفِّيَتْ وأنا غائبٌ عنها أينفعُها شيءٌ إن تصدَّقتُ به عنها ؟ قال : نعم . قال : فإني أُشهدُك أنَّ حائطي المِخرافَ صدقةٌ عليها
Bahwasanya Sa’ad bin Ubadah bertanya kepada Nabi SAW "Ibuku meninggal dunia. Apakah akan bermanfaat baginya apabila aku bersedekah atas namanya?"
Beliau menjawab, "Yah." Dia berkata, "aku memiliki sebidang kebun. Aku mempersaksikan mu bahwa aku menyedekahkannya atas nama ibuku."
4.Qurban, atas nama orang tua.
Ketika mau hari raya idul adha, maka kalau mau qurban untuk orangtua niatkan qurban tersebut untuk orang tua kita.
5. Haji kalau belum haji ba'dal hajikan orangtua kita.
أن النبي ﷺ قال له رجل: إن فريضة الله على عباده أدركت أبي شيخًا كبيرًا لا يستطيع الحج ولا الظعن، أفأحج عنه؟ فقال له النبي ﷺ: حج عن أبيك واعتمر
Abu Razin RA berkata "Wahai Rasulullah sesungguhnya bapakku sudah tua dan tidak sanggup melaksanakan ibadah haji umroh atau melakukan perjalanan." Beliau bersabda, "Berhaji dan umroh atas nama bapakmu."
6. Puasa
Manakala semasa hidupnya ada puasanya yang tinggal laksanakan puasa, siapun yang mati mana kalau punya hutang puasa maka ahli warisnya yang melaksanakan puasa untuknya," ungkap Ustadz Abdul Somad.
Itulah Amalan bagi anak berbakti kepada orang tua yang sudah meninggal dunia.
Dalil Membaca doa Alfatihah dan Yasin untuk orang meninggal dunia
Membacakan Al Fatihah dan Surat Yasin menjadi doa yang sering dipanjatkan umat Muslim ketika ada orang meninggal.
Benarkah membaca doa Al Fatihah dan Surat Yasin akan sampai pada orang yang sudah meninggal?
Doa merupakan pujian dan harapan yang dipanjatkan umat Islam kepada sang pencipta.
Tidak hanya untuk diri sendiri, doa juga sering dibacakan kepada orang lain.
Baik yang masih hidup, mau pun yang telah wafat atau meninggal dunia.
Umat Islam yang membacakan Al Fatihah merupakan doa kepada orang yang telah wafat atau meninggal dunia.
Ustaz Abdul Somad menjelaskan hukumnya sebagaimana yang dikutip dari kanal YouTube Ceramah Dakwah yang diunggah pada 27 Juni 2017.
Menurut Ustaz Abdul Somad, bahkan ada hadist ketika orang meninggal dunia.
"Hadist pertama cepatlah kuburkan jangan jenazahnya ditahan lama-lama," katanya dalam video.
Kemudian cepat-cepat bacakan bagian kepalanya Al Fatihah dan bagian kaki ujung bacakan surah Al Baqarah.
"Maka berdasarkan dalil ini, kata mahzab Syafi'i dan disebutkan oleh Imam An Nawawi seelok-eloknya bacalah sehatam Quran, kalau tidak sanggup sehatam Quran bacalah hatinya Al-quran yaitu yasin," ujarnya.
Dia menambahkan, jika tidak sanggup membaca surah yasin, cukup membacakan Al-Fatihah.
Dengan doa, diharapkan mendapat pertolongan Allah, ridho Allah, dan ampunan serta rahmat dari Sang Pencipta.
Lantas apakah ada diajarkan Rasulullah Muhammad?
Muncul pertanyaan, benarkah membaca doa Al Fatihah dan Surat Yasin akan sampai pada orang yang sudah meninggal?
Ustaz Abdul Somad memberikan penjelasan terkait hal tersebut.
"Masalah doa Al Fatihah dan surat Yasin, apa betul sampai pada orang yang meninggal?" demikian pertanyaan seorang jamaah.
Ustaz Abdul Somad menegaskan doa Al Fatihah dan Surat Yasin jelas sampai kepada orang yang sudah meninggal.
Disebutkan Ustaz Abdul Somad, ada beberapa dalil yang membahas terkait hal tersebut.
"Dalil pertama bahwa bacaan Quran sampai untuk orang yang meninggal, kalau lewat di makam jangan lupa baca doa," ujar Ustaz Abdul Somad.
"Kalau doa saja sampai, apalagi bacaan Quran," imbuhnya.
Selain itu, Ustaz Abdul Somad juga mengungkapkan dalil-dalil lainnya yang membahas mengenai bacaan Quran untuk orang yang sudah meninggal.
"Dalil ke dua, Nabi mengambil pelepah kurma, dia tusuk ke makam. Kata Rasulullah, pelepah kurma ini bertasbih, kalau pelepah kurma sampai, apalagi bacaan Al Quran," ungkapnya.
"Dalil ke tiga, Abdullah anak Umar bin Khatab waktu meninggal pesan 'nanti bacakan di atas makamku 5 ayat awal Al Baqarah, 3 ayat akhir Al Baqarah," jelasnya.
"Keempat, kata Imam Nawawi, yang paling afdol dibacakan Al Quran 30 juz, kalau tidak sanggup hatinya Al Quran (Surat Yasin), kalau nggak sanggup Al Fatihah," sambungnya.(*)
(Bangkapos.com/Zulkodri/Widodo)