Berita Pangkalpinang

Kopi Susunya Dipuji Moeldoko, Proses Penyeduhan di Warkop Akew Dilakukan Beberapa Tahap

Ce Inin (46) generasi ketiga yang lebih dari sepuluh tahun mengelola Warkop Akew membeberkan proses penyeduhan kopi susu dilakukan beberapa tahap

Bangkapos.com/Iqbal Pratama
Alon penyeduh kopi untuk Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, Sabtu (14/1/2023) 

Senada pengelola Warkop Akew, Ce Inin mengatakan hingga kini warung kopinya tetap mempertahankan ciri khas dengan menggunakan arang. 

"Tetep kita pertahankan ciri khas masak menggunakan arang," ucapnya. 

Selain itu, arang yang digunakan bukan dari kayu biasa melainkan pilihan yakni kayu bakau.

Ce Inin menuturkan arang yang dibuat dari kayu bakau didapat di Bangka Belitung

Profil Warkop Akew

Warkop Akew satu di antara warung kopi tradisional di Pangkalpinang yang tetap eksis di tengah menjamurnya warung kopi kekinian. Hampir setiap hari, Warkop Akew tak pernah sepi dari pengunjung.

Di Warkop Akew, kopi susu paling digandrungi. Cita rasa kopinya yang khas membuat minuman ini paling laris.

"Kalau di sini yang paling favorit kopi susu, kadang kopi O (kopi hitam, red) juga peminatnya cukup tinggi," kata Riska, seorang pekerja Warkop Akew.

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (Purn) Moeldoko (kemeja putih) berfoto bersama pemilik dan pengelola Warkop Akew di Jalan Jenderal Sudirman, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (14/1/2023).
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (Purn) Moeldoko (kemeja putih) berfoto bersama pemilik dan pengelola Warkop Akew di Jalan Jenderal Sudirman, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (14/1/2023). (Istimewa)

Pengelola Warkop Akew, Ce Inin menceritakan awalnya warung kopi ini dibuka oleh neneknya dengan bangunan kayu seadanya.

Kondisi jalan saat itu masih tanah merah dan depannya terdapat bioskop lama.

Kemudian usaha warung kopi ini dilajutkan oleh orang tua Ce Inin. Hingga tahun 2000an, Ce Inin sebagai generasi ketiga meneruskan usaha warkop ini ditemani sang mama. 

Selain menyajikan kopi, Warkop Akew juga menyediakan menu favorit lain seperti telur setengah matang dan mie. Aneka ragam kue basah dan kering juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

"Selain kopi yang ‘mukul', di sini juga ada menu seperti telur setengah mateng dan aneka ragam kue. Sebetulnya kopi ini paling pas disajikan sama kue-kue seperti ini," tutur Syarif, seorang pengunjung Warkop Akew.

(Bangkapos.com/Iqbal Pratama/Rifqi Nugroho)

Sumber: bangkapos
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved