Berita Bangka Tengah
Banyak Anggota DPRD Tak Hadir di Rapat Paripurna, Batianus: Mungkin Karena Awal-awal Puasa
Rapat paripurna terlambat lebih dari 1,5 jam, hanya dihadiri 15 anggota dari total 24 anggota DPRD yang ada di Bangka Tengah
Penulis: Arya Bima Mahendra | Editor: Ardhina Trisila Sakti
BANGKAPOS.COM, BANGKA - Wakil Ketua I DPRD Bangka Tengah, Batianus memberikan keterangan terkait banyaknya anggota DPRD Bangka Tengah yang tidak hadir dalam agenda rapat paripuna, Senin (27/3/2023) hari ini.
Sekedar informasi, rapat paripurna terlambat lebih dari 1,5 jam, hanya dihadiri oleh sekitar 15 anggota dari total 24 anggota DPRD yang ada di Bangka Tengah.
Batianus mengungkapkan, banyaknya anggota DPRD Bangka Tengah yang tidak hadir dalam rapat paripurna tersebut kemungkinan karena masih awal-awal puasa.
"Kemungkinan karena masih puasa pertama (awal), banyak anggota dewan kita yang banyak kegiatan," ungkap Batianus.

Dirinya berharap, kedepannya anggota dewan yang menghadiri rapat paripurna bisa di atas 70 persen.
"Kayak kemarin kita paripurna pemilihan PAW Wabup Bateng 100 persen (kehadirian-red)," jelasnya.
Saat ditanyai apakah para anggota dewan yang tidak hadir tersebut sudah menyampaikan izin, Batianus berkata bahwa pihaknya akan menyampaikan hal itu kepada fraksi masing-masing.
Hal itu guna untuk mendisiplinkan kembali para anggota DPRD di Bangka Tengah. Meski demikian, pihaknya memaklumi apa yang terjadi hari ini karena masih suasana awal-awal puasa.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa anggota DPRD Bangka Tengah juga memiliki banyak kegiatan di luar seperti bertemu konstituen dan lain-lain.
"Secara lembaga, kami tidak bisa menegur, tapi nanti akan kami sampaikan ke fraksi masing-masing. Kita berharap kedepannya anggota DPRD bisa lebih disiplin," harapnya.
Diberitakan sebelumnya, rapat paripurna DPRD Kabupaten Bangka Tengah terlambat lebih dari satu jam, Senin (27/3/2023)
Rapat yang membahas perihal penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bangka Tengah Tahun Anggaran 2023 dan Penyampaian Raperda Kabupaten Bangka Tengah tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah baru dimulai pukul 11.15 WIB.
Padahal dari undangan yang ada, rapat tersebut seharusnya dimulai pada pukul 09.30 WIB sehingga terlambat lebih dari 1,5 jam.
Tak hanya itu, pantauan Bangkapos.com, banyak kursi-kursi di DPRD Bangka Tengah yang kosong. Dari total 24 anggota DPRD Bangka Tengah, hanya ada sekitar 15 orang anggota dewan yang hadir dalam rapat paripurna tersebut.
Bahkan, kursi Ketua DPRD Bangka Tengah juga tampak kosong sehingga rapat dimulai dengan dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Bangka Tengah.
Kebiasaan indisipliner ini pun membuat tidak sedikit tamu undangan yang hadir bergumam dan menggerutu lantaran kesal karena paripurna yang selalu telat.
"Masa harus (telat) seperti ini terus. Kalau kayak gini kan banyak waktu yang terbuang. Padahal kami juga masih ada pekerjaan lain," keluh salah satu tamu undangan yang tak ingin disebutkan namanya.
(Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)
Program MBG Diluncurkan, Bangka Tengah Butuh 12 Dapur SPPG untuk 36 Ribu Siswa |
![]() |
---|
Pemkab Bangka Tengah Bentuk Satgas Khusus Pantau Program MBG |
![]() |
---|
2.745 Siswa di Kabupaten Bangka Tengah Mulai Mendapatkan Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Kapal Nelayan Asal Kurau Mati Mesin di Perairan Belatok Berhasil Dievakuasi Tim SAR Pangkalpinang |
![]() |
---|
Polwan Iptu Lilis Wakili Perempuan Jadi Komandan Upacara HUT RI ke-80 di Bateng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.