Program MBG Diluncurkan, Bangka Tengah Butuh 12 Dapur SPPG untuk 36 Ribu Siswa

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi diluncurkan di Kabupaten Bangka Tengah ( Bateng ), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ), pada Selasa (19/8/2025). Namun, pada tahap awal, layanan baru diberikan kepada enam sekolah di Kecamatan Koba.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah, Pangihutan Sihombing, mengatakan untuk mendukung program MBG di seluruh wilayah diperlukan sedikitnya 12 dapur Satuan Layanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

"Saat ini memang sudah ada dapur yang beroperasi untuk MBG di Bangka Tengah, yang mana kalau berdasarkan data siswa Paud, SD dan SMP yang saat ini, sebanyak kurang lebih 36.000 siswa, kita butuh 12 dapur," ujar Sihombing, Selasa (19/8/2025).

Menurutnya, jumlah tersebut belum termasuk data siswa yang ada di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat.

"Data ini belum termasuk SMA, SMK, MTS, MA dan pondok pesantren," tambahnya.

Dikatakan Sihombing, ia berharap agar pembangunan SPPG di beberapa wilayah cepat selesai, agar program MBG bisa berjalan maksimal di seluruh Kecamatan.

"Saat ini kita memang belum memperoleh data, berapa dapur yang sudah dibangun, dari BGN belum ada, tapi dapur ini juga akan dibangun oleh yayasan-yayasan mandiri," terangnya.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah bersama Satuan Layanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Arung Dalam-Koba, resmi meluncurkan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) bagi pelajar, Selasa (19/8/2025).

Agenda lunching yang berlangsung di SMA N 1 Koba itu dihadiri oleh Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, Kapolres Bangka Tengah AKBP Dr. I Gede Nyoman Bratasena dan perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN).

Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman menyebutkan, pada tahap pertama ini SPPG Arung Dalam-Koba bakal memberikan layanan di enam sekolah, dengan total 2.745 siswa penerimaan manfaat. 

Menurut Algafry, enam sekolah yang mulai mendapatkan layanan MBG itu yakni SDN 1 Koba, SDN 2 Koba, SDN 4 Koba, SDN 8 Koba, SMP N 1 Koba dan SMA N 1 Koba. (Bangkapos.com/Rifqi Nugroho)