Siapa AKP Agnis Juwita Manurung? Polwan yang Viral karena Pamer Hidup Mewah hingga Dipanggil Propam

Siapa AKP Agnis Juwita Manurung? Polwan yang Viral karena Pamer Hidup Mewah hingga Kapolres Bereaksi

BANGKAPOS.COM - Seorang polisi wanita (polwa) di Malang tengah jadi perbincangan hangat publik.

Adalah Agnis Juwita Manurung, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Malang jadi sorotan usai diduga memiliki sejumlah barang mewah.

Barang-barang itu dipamerkan Agnis lewat media sosialnya hingga unggahan tersebut viral.

Ia pernah mengunggah foto mengenakan kacamata merek Dior hingga tas mereka Gucci seharga Rp 18 juta.

Belum lagi dirinya pernah kedapatan menenteng tas bermerek Gucci seharga Rp21 juta dan sepatu Rp19 juta.

Bahkan, ada pula yang foto saat Agnis menggunakan tas bermerek Louis Vuitton seharga Rp30 juta.

Selain tas dan kacamata, unggahan itu juga memperlihatkan foto saat Agnis menggunakan sepeda merek Specialized seharga Rp52,6 juta.

Sejumlah akun di Instagram membagikan video dengan narasi Agnis menggunakan berbagai barang mewah dan dinilai tidak sesuai dengan pendapatannya.

"AKP Agnis Kasatlantas hedon, ke kantor aja pakai kacamata Dior,"

Imbas gaya hidupnya yang mewah itu, Agnis kini diperiksa Propam.

Dilansir dari Kompas.com, Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, AKP Agnis Juwita Manurung itu telah dipanggil Propam Polres Malang dan Propam Polda Jawa Timur untuk menyampaikan klarifikasi dan verifikasi atas video tersebut.

"Klarifikasi itu mengenai apakah unggahan itu benar atau tidak? Tentunya bisa dijelaskan atau dibuktikan oleh AKP agnis disertai dengan dokumen-dokumen pendukungnya," ungkapnya saat ditemui, Selasa (28/3/2023).

Kholis menjelaskan, berdasar klarifikasi Agnis, barang-barang yang ditampilkan dalam video itu tidak semuanya sama dengan yang dijabarkan warganet.

"Setelah kami mendengarkan klarifikasi dan lakukan verifikasi, ternyata memang barang-barang yang dimiliki berbeda, tidak sama mereknya. Tidak seperti yang digambarkan di video itu. AKP Agnis punya bukti pembandingnya," ujarnya.