Jerman Dipermalukan Jepang 4-1 di Laga Uji Coba, DFB Murka Pecat Hansi Flick dari Kursi Pelatih

BANGKAPOS.COM, - Timnas Jerman dipermalukan Jepang dengan skor akhir 1-4 di laga Uji Coba yang digelar di Volkswagen Arena, Minggu (10/9/2023) dini hari.

Sontak pendukung Timnas Jerman pun murka, hingga pelatih Hansi Flick langsung dipecat oleh DFB (Deutscher Fussball Bund) alias Federasi Sepak Bola Jerman.

Dibawah pelatih Hansi Flick, Jerman berjuluk Tim Panser tak berkutik dibantai oleh Timnas Jepang yang berjuluk Samurai Biru.

Baca juga: Jadwal Timnas U23 Indonesia vs Turkmenistan, Line Up dan Peluang Lolos ke Piala Asia U23 2024

Gawang Tim Panser jebol empat kali oleh gol-gol Junji Ito, Ayase Ueda, Takuma Asano, dan Ao Tanaka.

Jerman, yang hanya bisa sekali membalas via Leroy Sane, tak berdaya dan menyerah 1-4.

Kekalahan telak dari Jepang memberikan sebuah noda besar dalam 123 tahun sejarah DFB (Deutscher Fussball Bund) alias Federasi Sepak Bola Jerman.

Tak lama setelah kekalahan telak dari Jepang, Flick dipecat walau sebelumnya ia dengan yakin menyatakan diri sebagai pelatih yang tepat buat Jerman.

Sky Sport Jerman melaporkan, dalam 123 tahun sejarah DFB, baru kali ini terjadi pemecatan kepada pelatih tim nasional.

Sebanyak 10 figur pendahulu Flick di kursi pelatih timnas Jerman, mulai dari Otto Nerz hingga Joachim Loew, semuanya pergi secara sukarela atau atas kemauan sendiri.

“Komite sepakat bahwa timnas Jerman membutuhkan penyegaran setelah hasil mengecewakan belakangan ini,” kata Presiden DFB, Bernd Neuendorf.

Rapor Jerman selama ditukangi Flick jauh dari kata memuaskan.

Tim Panser hanya menuai 12 kemenangan dalam 25 laga sejak Agustus 2021. Jerman arahan Flick juga gagal menang dalam lima laga terakhir.

Torehan empat kekalahan plus satu skor imbang dalam periode itu jelas bukan cara terbaik buat Jerman menyambut ajang Euro 2024, di mana mereka akan menjadi tuan rumah.

“Menjelang Euro 2024 musim panas mendatang, kami membutuhkan kepercayaan dan optimisme terhadap tim nasional kami."

“Ini adalah salah satu keputusan tersulit yang harus saya ambil selama saya menjalankan peran ini. Karena, saya sangat menghormati Hansi Flick dan asistennya, baik secara profesional maupun pribadi,” ujar Neuendorf.