Kaesang Pangarep Ketua Umum PSI

Kaesang Gabung dan Jadi Ketum PSI, Pengamat Sebut PDIP Dirugikan, Hasto Bantah Megawati Marah

Manuver Kaesang Pangarep yang gabung hingga jadi Ketum PSI dinilai merugikan PDIP. Megawati sempat diisiukan marah, namun Sekjen PDIP membantahnya.

|
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Hendra
YouTube Tribun Bogor
Ilustrasi hubungan Jokowi, PDIP, Megawati pasca Kaesang Pangarep gabung dan jadi Ketum PSI 

Tak hanya itu, di area ini juga  terpasangnya banner lengkap dengan foto putra bungsu dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep.

Dalam banner berukuran jumbo itu lengkap juga dengan tulisan sambutan untuk kedatangan Kaesang.

Beberapa kalimat yang tertulis yakni Mas Kaesang Login PSI, Sugeng Rawuh Mas Kaesang, dan Selamat Datang mas Kaesang.

Sementara kondisi terkini di lokasi, para kader masih mempersiapkan diri sambil meneriakkan slogan partai.

Tak hanya itu, mereka juga secara serentak menyanyikan yel-yel ucapan selamat datang untuk Kaesang.

Dalam yel-yel itu, mereka berharap dengan gabungnya Kaesang nanti PSI bisa meraih kemenangan.

"Selamat Datang Kaesang, Selamat Datang Kaesang Kita Rebut Kemenangan," ucap para kader PSI di lokasi.

Agenda hari ini adalah menjadi momen PSI untuk menyatakan sikap politiknya.

Sebelumna , Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep resmi menjadi kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) per Sabtu (23/9/2023).

Hal ini diketahui lewat penyerahan secara simbolik berupa Friendship Card PSI oleh Ketua Umum PSI, Giring Ganesha di kediaman Jokowi di Sumber, Banjasari, Solo.

Kaesang mengungkapkan kerap berkomunikasi dengan para kader PSI seperti Raja Juli Antoni yang kini menjabat sebagai Wamen ATR/BPN serta Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie.

"Saya sebenarnya dengan teman-teman PSI sudah cukup lama. Sudah bertemu dengan Bro William, Bro Mongol, dengan Bro Ketum juga di podcast saya," jelasnya.

Kaesang mengungkapkan komunikasi yang telah dijalin menjadi keyakinannya untuk bergabung ke partai berlambang mawar tersebut.

"Saya juga sering berkomunikasi intens dengan Pak Wamen, Sis Grace juga. Alhamdulillah komunikasi selalu lancar selalu cair. Waktu itu mikir kenapa nggak diseriusin aja," terangnya. (Bangkapos.com/ Kompas.tv/Tribun Jakarta)

Sumber: bangkapos.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved