Ber

Ikan Toman Predator Mirip Kepala Ular Ini Ditangkap 11 Orang, Dibagi ke Warga Desa, Ini Khasiatnya

Ikan Toman yang disebut seberat 20 kilogram di Bangka Belitung berhasil ditangkap oleh 11 orang remaja lalu dibagi-bagi ke warga. Apa khasiatnya.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: fitriadi
Istimewa
Viral ikan toman jumbo ditangkap remaja di Desa Kimak, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (4/11/2023). Ikan air tawar itu diperkirakan sebesar 20 kilogram. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Ikan Toman yang disebut seberat 20 kilogram di Bangka Belitung berhasil ditangkap oleh 11 orang remaja.

Ikan yang dalam bahasa Inggris bernama snake head  karena bentuk kepalanya dinilai mirip ular tersebut kemudian dimakan dan dibagi ke sejumlah warga desa.

Ya, ikan Toman berukuran jumbo berhasil ditangkap warga di Desa Kimak, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (4/11/2023) lalu.

Sebanyak 11 remaja menangkap ikan air tawar itu menggunakan jaring. 

Mereka menebar jaring dan menggiring ikan yang sebelumnya sudah terpantau berada di bendungan desa.

Ihsan, satu di antara remaja yang menangkap ikan tersebut mengatakan awalnya mereka berencana memelihara ikan yang ditangkap tersebut.

Viral ikan toman jumbo ditangkap remaja di Desa Kimak, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (4/11/2023). Ikan air tawar itu diperkirakan sebesar 20 kilogram. (Istimewa)

Namun karena kondisi ikan sudah lemas, diputuskan untuk memanfaatkannya.

"Akhirnya dimasak," kata Ihsan saat ditemui Bangkapos.com pada Minggu (5/11/2023) kemarin.

Viral ikan toman jumbo ditangkap remaja di Desa Kimak, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (4/11/2023). Ikan air tawar itu diperkirakan sebesar 20 kilogram.
Viral ikan toman jumbo ditangkap remaja di Desa Kimak, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (4/11/2023). Ikan air tawar itu diperkirakan sebesar 20 kilogram. (Istimewa)

Ikan Toman itu dikonsumsi 11 remaja yang menangkapnya.

Ada juga yang dipotong-potong lalu dibagikan ke warga.

"Untuk setengahnya lagi dibuat Lempah Kuning untuk dinikmati bersama-sama oleh warga yang membantu menangkap ikan itu," lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, masyarakat di Desa Kimak, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dikagetkan penangkapan ikan Toman berukuran jumbo, Sabtu (4/11/2023).

Ikan air tawar yang ditaksir seberat 20 kilogram itu ditangkap 11 remaja di Bendungan Desa Kimak.

Ihsan, remaja yang ikut menangkap Toman tersebut menjelaskan bahwa penangkapan dilakukan menggunakan jaring.

Mereka kemudian mengarahkan jaring hingga ikan tergiring ke pinggir bendungan yang airnya surut di musim kemarau ini.

Ihsan, yang ditemui Bangkapos.com pada Minggu (5/11/2023), menambahkan, ikan toman tersebut sudah terpantau oleh warga desa sejak 3 hari sebelum penangkapan.

Namun karena kurangnya jumlah orang yang menangkap,ikan tersebut baru ditangkap di akhir pekan.

Khasiat Ikan Toman

Ikan toman merupakan salah satu ikan yang banyak ditemukan dan banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia, karena kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Ikan toman memiliki nama ilmiah Channa micropeltes. Ikan ini hidup di perairan sungai, rawa, parit, dan danau.

Ikan toman ini juga dikenal dengan sebutan ikan snakehead atau giant snakehead. Ikan toman termasuk ke dalam kelompok ikan gabus.

Dari klasifikasinya, ikan toman tersebut termasuk dalam ordo Anabantifromes dan familiki Channidae.

Ikan toman merupakan predator teratas yang akan melahap hewan air lainnya seperti ikan kecil, katak, udang karang, dan serangga air. Selain hewan air, snakehead juga menjadi ancaman untuk anak anjing.

Kendati disebut sebagai predator, ikan karnivora yang satu ini juga menjadi salah satu ikan yang kerap dipancing masyarakat untuk dikonsumsi.

Kendati dianggap berbahaya karena merupakan predator di lingkungannya, untuk di Indonesia sendiri, ikan satu ini kerap menjadi konsumsi masyarakat di Pulau Sumatera dan Kalimantan.

Seperti yang dilakukan oleh masyarakat wilayah Kalimantan Barat, yang biasanya memanfaatkan ikan toman ini sebagai bahan untuk berbagai kreasi makanan.

Melansir laman resmi Universitas Airlangga (Unair) edisi Mei 2020, Veryl Hasan, Departemen MKI-BP Fakultas Perikanan dan Kelautan UNAIR menjelaskan, ikan toman ini memiliki banyak sekali kandungan nutrisi atau senyawa-senyawa bioaktif yang baik untuk tubuh.

1. Albumin

Disebutkan bahwa ikan-ikan marga Channa mengandung protein yang tinggi, salah satunya adalah albumin.

Kandungan albumin ini semakin tinggi seiring dengan bertambahnya berat dan ukuran ikan.

Albumin adalah protein utama penyusun plasma darah. Albumin memiliki peranan penting untuk menjaga tekanan darah dan membawa zat-zat yang dibutuhkan tubuh, seperti hormon dan obat-obatan.

Memenuhi kebutuhan albumin menjadi hal yang penting bagi tubuh. Kadar albumin yang normal dalam darah adalah 4 gram per desiliter (g/dL).

Jika kadar albumin terlalu rendah, darah bisa kehilangan kemampuannya untuk menyebarkan zat-zat ke seluruh tubuh. Hal tersebut bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Di antaranya seperti mengalami bengkak pada kak dan tangan, mudah lelah, jantung berdebar-debar, mual, muntah, tidak nafsu makan, dan kulit terasa gatal.

2. Asam-asam amino esensial

Selain albumin, ikan toman juga mengandung beberapa nutrisi lain yakni asam-asam amino sebagai berikut.

- Threonine
- Valine
- Methionine
- L-leusin
- Leusin
- Fenilalanin
- Histidin
- Lisin
- Arginin
- Asam aspartat
- Serin
- Glumatat
- Glisin
- Alisin, dan
- Tirosin.

3. Asam-asam lemak esensial

Ikan toman juga mengandung nutrisi asam-asam lemak esensial yakni asam linoleat (C18:2) dan asam arakhidonat (C20:4), yang termasuk dalam kelompok asam lemak omega-3 dan omega-6.

4. Mineral

Tidak hanya kandungan protein dan asam amino beserta lemak essensial, ternyata ikan toman juga kaya akan mineral.

Kandungan mineral yang terkandung dalam ikan toman yaitu Zn (seng), Fe (zat besi), K (kalium), dan Ca (kalsium).

Manfaat ikan toman bagi kesehatan
Dengan berbagai kandungan nutrisi yang ada, beberapa penelitian pun telah menemukan bahwa mengonsumsi ikan toman bisa berdampak baik pada kesehatan tubuh.

Selain dagingnya yang enak dimakan, mengonsumsi ikan toman juga memiliki dampak medis yang baik bagi tubuh.

Seperti mempertahankan tekanan osmotik, mempercepat proses penyembuhan sebagai potensi antihiglikemik, dan sangat baik bagi penderita hipoalbuminemia.

Serta, juga baik untuk membantu mempercepat penyembuhan luka pada kulit, untuk mengurangi rasa sakit, dan ketidaknyaman pasca operasi.

(Bangkapos.com)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved