Berita Selebritis

Siapa Artis NN yang Ditangkap Bersama Ibra Azhari, Pernah Main Bareng Dono, Kasino dan Indro

Sosok artis berinisial NN itu adalah Nandya Nathasia, ia merupakan artis senior tahun 1990an. Nandya Nathasia adalah artis yang pernah bermain film...

|
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: fitriadi
tribun
Inilah Nandya Nathasia Artis NN yang Ditangkap Bersama Ibra Azhari gegara Kasus Narkoba, Artis Lawas 

Mistik Erotik (1996)

Permainan Malam (1997)

Gairah Membara (1998)

Hukuman Zinah (1999)

Sosok Ibra Azhari

Sedangkan Ibra Azhari merupakan adik dari artis Indonesia ternama, Ayu Azhari.

Sementara Ibra memiliki tiga orang adik, yakni Sarah Azhari, Rahma Azhari dan Lukman Azhari.

Ibra lahir di Jakarta pada 30 Desember 1969, saat ini berusia 49 tahun.

Dikutip dari Banjarmasinpost.co.id, Ibra mulai dikenal sebagai bintang film sejak tahun 90an.

Ia dikenal kerap membintangi film-film panas di tahun tersebut.

Di tahun 1996, pernah membintangi beberapa film yakni, Lampiasan Nafsu, Cinta dan Nafsu, Bisikan Nafsu, Permainan Erotik, Getaran Nafsu.

Namun, di tahun 2003 karier Ibra harus berakhir.

Hal tersebut lantaran Ibra ditangkap atas kasus penyalahgunaan narkoba.

Sedangkan di awal tahun 2024 ini, Ibra justru kembali terjerat kasus narkoba.

Tercatat, Ibra sudah keenam kali terjerat kasus yang sama.

Adapun pada lima kasus sebelumnya, narkoba jenis sabu juga ditemukan saat Ibra diamankan oleh pihak kepolisian.

Jejak Kasus Ibra Azhari 

Diketahui, Ibra Azhari sudah lima kali berurusan dengan pihak kepolisian karena terjerat kasus narkoba.

Pada lima kasus sebelumnya, narkoba jenis sabu juga ditemukan di lokasi Ibra Azhari diamankan. 

Sekedar informasi, pertama kali ditangkap pada 2000, barang bukti berupa 3,64 gram kristal putih methamphetamine golongan II atau sabu ditemukan polisi dari penangkapan Ibra Azhari

Selain itu, ditemukan juga 3,1532 gram serbuk putih mengandung Diazepam golongan IV, dan setengah butir tablet Elsigon mengandung Estazolam golongan IV.

Ibra harus menjalani hukuman 2 tahun penjara karena kasus tersebut, dan pada 2003 Ibra Azhari kembali ditangkap dengan barang bukti sabu. 

Tak hanya itu, polisi juga mendapatkan kokain dan ekstasi dari Ibra Azhari. Dalam kasus 2003 Ibra Azhari divonis 15 tahun penjara. 

Namun belum selesai menjalani masa tahanannya, dua tahun berselang yakni pada 2005 Ibra Azhari yang masih mendekam di penjara kembali terseret kasus narkoba.

Polisi menemukan 10 gram narkotika jenis sabu dan 8 paket kecil masing-masing berisi 0,3 gram sabu miliknya di balik jeruji besi.

Pada 2009 Ibra Azhari bebas karena mendapat remisi saat Idul Fitri pada 2006. Tapi baru satu tahun bebas yakni pada 2010 Ibra Azhari ditangkap keempat kalinya karena narkoba.

Lagi-lagi sabu menjadi barang bukti yang ditemukan polisi dari Ibra Azhari.

Saat itu Ibra Azhari ditangkap di Bali dan divonis 6 tahun penjara dengan denda Rp 800 juta.

Kasus terakhir, Ibra Azhari ditangkap lagi pada 2019 di kawasan Batu Merah Pejaten, Jakarta Selatan. 

Ibra Azhari kembali ditangkap karena sabu.

Dan terbaru masih dengan kasus yang sama di tahun 2023, Ibra kembali harus berurusan dengan polisi untuk keenam kalinya.

(Bangkapos.com/Fitri Wahyuni/Tribunsumsel.com/Banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved