KM Surya Hasil Laut-22 Dilaporkan Terbakar di Perairan Pulau Dua, Satu ABK Dalam Pencarian Tim SAR
Kapal KM Satria Jaya Baru 1 yang menerima sinyal bantuan dari suar tersebut, bergegas menuju KM Surya Hasil Laut-22 yang sedang terbakar. Mereka ...
Penulis: Rizki Irianda Pahlevy | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Kapal ikan KM Surya Hasil Laut-22 dilaporkan mengalami kebakaran di perairan Pulau Dua, Tanjung Pinang, Jum'at (22/3/2024).
Hal itu diketahui setelah Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang, menerima informasi terhadap ABK KM Surya Hasil Laut-22 yang diduga hilang diperairan Pulau Dua, Tanjung Pinang, Jum'at (22/3/2024).
Infomrasi tersebut berawal dari korban bernama Richo Sanjaya yang merupakan ABK KM Surya Hasil Laut-22.
Dijelaskan, pada Kamis (21/3/2024) bersama rekan korban dengan total berjumlah delapan orang termasuk nahkoda, melakukan perjalanan dari Perairan Malaysia menuju Dermaga Muara Pelabuhan Pangkalbalam. Diketahui perjalanan tersebut dengan tujuan, membawa ikan hasil tangkapan di perairan tersebut.
KM Surya Hasil Laut-22 pada Kamis (21/3/2024) pukul 17.00 wib diketahui berada di perairan Pulau Dua Tanjung Pinang, menurut penuturan dari ABK yang berhasil diselamatkan, kapal mengalami ledakan pada tangki bahan bakar minyak (BBM ) dan kemudian terbakar.
Nahkoda KM Surya Hasil Laut-22 yakni Supeno sempat berusaha meminta pertolongan, dengan kapal di sekitar dengan cara menembakan suar ke udara.
Pancaran cahaya suar tersebut diterima oleh KM Satria Jaya Baru 1, yang saat itu sedang berada di sekitaran perairan tersebut.
Baca juga: Jelang Lebaran, Polda Babel Pastikan Akan Melakukan Pemantauan dan Antisipasi Penimbunan Barang
Baca juga: Kisah Ustaz Yusuf Mujarrobi, Sejak Muda Tinggalkan Kampung Demi Jadi Marbot Masjid Agung Sungailiat
Enam orang ABK Kapal KM Surya Hasil Laut-22, berhasil menyelamatkan diri dengan cara melompat kelaut.
Sementara Nahkoda kapal dan satu ABK lainnya, berusaha membuka Life Raft yang berada di atas kapal.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang I Made Oka Astawa mengatakan, nahkoda Kapal meninggal dunia ditempat, sementara ABK yang ikut membantu nahkoda diduga terjatuh dan hilang di sekitaran lokasi kejadian.
"Kapal KM Satria Jaya Baru 1 yang menerima sinyal bantuan dari suar tersebut, bergegas menuju KM Surya Hasil Laut-22 yang sedang terbakar. Mereka berhasil menyelamatkan ke enam ABK KM Surya Hasil Laut-22, yang terapung apung di sekitaran lokasi kapal terbakar. Sementara Nahkoda Kapal KM Surya Hasil Laut-22 berhasil dievakuasi, ke atas KM Satria Jaya Baru 1 bersama dengan enam ABK yang berhasil selamat," ujar I Made Oka Astawa.
Kemudian, KM Satria Jaya Baru 1 berusaha melakukan pencarian terhadap ABK yang diduga hilang tersebut, namun hingga pukul 21.00 wib, korban tidak juga di temukan.
Kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke kantor pencarian dan pertolongan pangkalpinang, oleh Pengurus Kapal KM Surya Hasil Laut-22.
Menerima informasi tersebut Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang segera memberangkatkan satu tim rescue, menggunakan RBB (Rigid Bouyancy Boat) dari dermaga Pangkalbalam menuju lokasi kejadian.
Setiba di lokasi, Tim SAR Gabungan segera melakukan pencarian terhadap korban yang diduga hilang pada saat kejadian tersebut.
"Pencarian dilakukan dengan penyisiran di permukaan air dengan menggunakan metode Pararel Search Pattern dan dibantu, oleh kapal rekan korban yang turut membantu proses pencarian terhadap korban," tuturnya.
Sementara itu pihaknya memastikan, upaya pencarian akan dilakukan semaksimal mungkin untuk segera menemukan dan mengevakuasi para korban.
"Sementara kondisi cuaca di sekitaran lokasi, dengan ombak yang cukup besar turut menghambat proses pencarian terhadap korban. Semoga proses pencarian terhadap korban, dapat dengan cepat membuahkan hasil," ungkapnya. (Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy)
KM Barcelona Terbakar: Nahkoda Jadi Tersangka, Kelalaian Manifes & ABK Diduga Abaikan Keselamatan |
![]() |
---|
Kisah 3 Bayi Selamat saat KM Barcelona Terbakar, Ayah dan Bayi Leonardo Tak Pakai Pelampung 1,5 Jam |
![]() |
---|
TERHARU, Abdul Rahman Penyelamat Anak saat KM Barcelona Terbakar Dihadiahi Umrah Pendakwah Nasional |
![]() |
---|
Penyebab KM Barcelona Terbakar Terkuak, 300 Penumpang Tak Tercatat Manifest, Kapten Jadi Tersangka |
![]() |
---|
Kisah Nelayan Gangga Pertama Tolong Penumpang KM Barcelona Terbakar, Tanpa Dikomando Bawa 40 Perahu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.