Berita Viral

Sosok Ravidho Ramadhan, Peraih Gelar Doktor Termuda di Usia 26 Tahun, Lulus S3 UGM IPK 4.00

Ravidho Ramadhan lulus S3 UGM dengan IPK sempurna 4,00 di usianya 26 tahun, ia pun dinobatkan sebagai doktor termuda di FMIPA UGM

IST
Sosok Ravidho Ramadhan, Peraih Gelar Doktor Termuda di Usia 26 Tahun, Lulus S3 UGM IPK 4.00-Ravidho Ramadhan lulus S3 UGM dengan IPK sempurna 4,00 di usianya 26 tahun, ia pun dinobatkan sebagai doktor termuda di FMIPA UGM 

Ravidho berpendapat bahwa minat terhadap bidang fisika di Indonesia menurun akibat rendahnya daya serap dunia kerja.

"Tantangan ini memicu para penggiat fisika untuk lebih kreatif dalam mengaplikasikan ilmu fisika agar bermanfaat bagi masyarakat," paparnya.

Salah satu tantangan terbesar selama studi adalah mengelola waktu antara studi doktoral dan pekerjaan sebagai asisten riset.

Oleh karena itu, Ravidho menekankan pentingnya komunikasi dengan promotor dan pembagian skala prioritas untuk menyelesaikan tugas-tugas secara efektif.

Untuk menjaga motivasi, ia gemar membaca buku self-improvement dan berdiskusi untuk bertukar ide.

Salah satu pencapaian yang membanggakan adalah artikel pertamanya yang berhasil diterbitkan di jurnal terindeks Q1 Scopus.

"Penelitian tugas akhir saya mengambil topik validasi dan pemanfaatan data satelit Global Precipitation Measurement (GPM) untuk analisis curah hujan dan bencana hidrometeorologi di Indonesia," sebutnya.

Motivasi terbesar Ravidho datang dari keluarga, terutama ibu yang selalu menekankan pentingnya pendidikan.

Secara akademis, dosen pembimbingnya Prof Marzuki memberikan dampak besar dalam perkembangan akademisnya.

Sebagai anak pertama dan suami, ia bertekad menjadi panutan bagi orang-orang tercintanya.

Setelah menyelesaikan studi S3, ia akan menjalani program post-doctoral di Kyoto University melalui program Japan Society for the Promotion of Science (JSPS) dengan Prof Hiroyuki Hashiguchi sebagai host researcher.

Ravidho meyakini bahwa apa yang ia capai dapat diraih oleh siapapun dengan kemauan yang kuat.

"Satu hal yang saya yakini, pendidikan adalah salah satu jalan paling masuk akal untuk meningkatkan taraf hidup kita dan keluarga di masa depan," tutupnya.

(Bangkapos.com/Vigestha Repit/Tribun Jateng/Kompas.com)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved