Berita Viral
Kisah Pilu Setia Manullang, Siswi SMP Ditinggal Sekeluarga Tewas Kecelakaan Kereta Api
Viral kisah pilu yang dialami Setia Manullang (14) yang harus kehilangan ayah, ibu dan 5 saudaranya.
Saat kejadian ayah dan 5 abang dan kakaknya yang lebih dahulu meninggal.
Mereka bernama Ramses Manulang (52), Gabriela Manulang (28), Sarah Manulang (26), Yohanes Manulang (24), David Manulang (22) dan Niko Manulang (20).
Herawati Manurung (51) dirujuk ke RSUP Adam Malik, Medan Senin, (22/7/2024).
Setelah tragedi kecelakaan terjadi ia sempat dilarikan warga dan polisi ke rumah sakit Sari Mutiara Lubuk Pakam.
Ia dirujuk lantaran dalam status sekarat.
"Tadi pagi kami bawa ke rumah sakit Adam Malik. Masih sekarat dia, sebenarnya mulai dari tadi malam mau dibawa cuma belum ada ruangan ini baru tadi pagi dapat ruangan makanya dibawa ke sana," ujar P Manurung keluarga korban.
P Manurung ini merupakan polisi yang bertugas di Polresta Deli Serdang. Pria berpangkat Iptu ini mengaku saudara dengan korban dari kakek dan nenek mereka.
Ia menyebutkan Herawati sudah mengetahui kalau kecelakaan itu menewaskan suami dan 5 anak-anaknya.
"Iya sudah tau dia ninggal (suami dan anak-anaknya). Makanya itulah kita kasih penghiburan sama dia," kata P Manurung.
Kronologi
Kapolsek Lubuk Pakam, AKP Rusdi mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.25 WIB.
Mulanya kereta api penumpang Sri Bilah KA U51A datang dari arah Rantau Prapat, Kabupaten Labuhanbatu, menuju Kota Medan.
Saat hendak melintas di lokasi, tiba-tiba mobil Toyota Rush melintasi rel dan kecelakaan pun tak terhindarkan.
"Jadi mobil Toyota Rush bernomor polisi BK 1496 MAA yang dikendarai korban warna hitam, terseret sepanjang lebih kurang 30 meter dan masuk ke pesawahan," ujar Rusdi saat dihubungi, dilansir dari Kompas.com.
Sekitar pukul 12.40 WIB, anggota polisi dari Polsek Lubuk Pakam dan Sat Lantas Polresta Deli Serdang, menuju ke lokasi untuk mengevakuasi para korban.
Setelah proses evakuasi, enam korban dinyatakan tewas.
Seluruh korban meninggal dibawa ke RSUD Amri Tambunan. Sementara, korban kritis dibawa ke RS Sari Mutiara Lubuk Pakam.
Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan.
(Bangkapos.com/Tribun Sumsel/Aggi Suzatri)
Jejak Kriminal Dwi Hartono, Pemalsuan Ijazah hingga Otak Pembunuhan Ilham Kacab Bank, Ini Profilnya |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Bripda MA Lempar Helm ke Pelajar Terjatuh dan Koma, Sebut Karena Refleks |
![]() |
---|
Sosok RS Pengintai Ilham Kacab Bank Sebelum Tewas Dibunuh, Siapkan Tim IT, Pantau Aktivitas Korban |
![]() |
---|
Respons Ridwan Kamil, Lisa Mariana Minta Tes DNA Ulang di Singapura: 1.000 Persen Hasilnya Sama |
![]() |
---|
Jejak Kasus Bripda MA, Polisi Lempar Helm ke Pelajar Terjatuh dan Koma, Begini Nasibnya Sekarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.