Berita Bangka Selatan

Kecamatan Tukak Sadai Dorong Potensi Ekonomi Hingga Isu Lingkungan Lewat Pawai dan Karnaval HUT RI

Karnaval ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi anak-anak didik untuk mengenal lebih dalam sejarah perjuangan bangsa...

Kecamatan Tukak Sadai Dorong Potensi Ekonomi Hingga Isu Lingkungan Lewat Pawai dan Karnaval HUT RI - 20240829-Pasukan-pembawa-bendera-dari-SMK-N-1-Tukak-Sadai-3.jpg
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Pasukan pembawa bendera dari SMK N 1 Tukak Sadai saat menjadi pembuka kegiatan pawai dan karnaval tingkat Kecamatan Tukak Sadai, Kamis (29/8/2024). Dalam kegiatan tersebut 27 peserta ikut berpartisipasi meramaikan peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia.
Kecamatan Tukak Sadai Dorong Potensi Ekonomi Hingga Isu Lingkungan Lewat Pawai dan Karnaval HUT RI - 20240829-Iring-iringan-drum-band-dari-SMK-N-1-Tukak-Sadai-2.jpg
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Iring-iringan drum band dari SMK N 1 Tukak Sadai saat menjadi pembuka kegiatan pawai dan karnaval tingkat Kecamatan Tukak Sadai, Kamis (29/8/2024). Dalam kegiatan tersebut 27 peserta ikut berpartisipasi meramaikan peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia.
Kecamatan Tukak Sadai Dorong Potensi Ekonomi Hingga Isu Lingkungan Lewat Pawai dan Karnaval HUT RI - 20240829-Iring-iringan-drum-band-dari-SMK-N-1-Tukak-Sadai.jpg
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Iring-iringan drum band dari SMK N 1 Tukak Sadai saat menjadi pembuka kegiatan pawai dan karnaval tingkat Kecamatan Tukak Sadai, Kamis (29/8/2024). Dalam kegiatan tersebut 27 peserta ikut berpartisipasi meramaikan peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia.

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Sebanyak 27 peserta ikut memeriahkan pawai karnaval tingkat Kecamatan Tukak Sadai, Kabupaten Bangka Selatan ( Basel ), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ).

Melalui kegiatan itu diharapkan mampu menjadi pemantik perputaran ekonomi masyarakat pasca timah. Hingga menjadi wadah bagi pelaku ekonomi kreatif, serta menjadi cerminan semangat anak muda dalam mengedepankan isu lingkungan.

Camat Tukak Sadai, Felly Husaini Melvin mengatakan, kegiatan pawai dan karnaval diikuti oleh ratusan anak, mulai dari murid pendidikan anak usia dini (Paud) sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP) maupun sekolah menengah kejuruan (SMK) di daerah itu.

Pawai karnaval ini digelar sebagai upaya merawat kebangsaan dan nasionalisme peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Dengan inisiatif langsung dari Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Tukak Sadai dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) setempat.

“Total ada 27 peserta dengan dua drum band. Bagaimana kita memfasilitasi dan berkolaborasi,” kata Felly, kepada Bangkapos.com, Kamis (29/8/2024).

Menurutnya, karnaval ini menjadi ajang bagi para siswa untuk menampilkan kreativitas mereka dalam beragam kostum bertemakan kemerdekaan. Mulai dari pakaian adat nusantara hingga kostum pahlawan nasional.

Karnaval ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi anak-anak didik untuk mengenal lebih dalam sejarah perjuangan bangsa. Terpenting mampu memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan, mengingat Kecamatan Tukak Sadai bergantung pada sektor kelautan dan perikanan.

Tidak hanya itu, melalui acara serupa ditargetkan menjadi awal mula peningkatan daya ungkit perekonomian masyarakat setempat. Sudah menjadi tugas pemerintah mengatur agar perkembangan maupun perputaran ekonomi dapat berjalan lancar dan tepat. Sekaligus menyelesaikan tantangan bagi pemerintah untuk membangun sentra-sentra baru dan memperbanyak kegiatan berbasis masyarakat dalam menunjang perputaran keuangan perputaran ekonomi masyarakat.

Iring-iringan drum band dari SMK N 1 Tukak Sadai saat menjadi pembuka kegiatan pawai dan karnaval tingkat Kecamatan Tukak Sadai, Kamis (29/8/2024). Dalam kegiatan tersebut 27 peserta ikut berpartisipasi meramaikan peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia.
Iring-iringan drum band dari SMK N 1 Tukak Sadai saat menjadi pembuka kegiatan pawai dan karnaval tingkat Kecamatan Tukak Sadai, Kamis (29/8/2024). Dalam kegiatan tersebut 27 peserta ikut berpartisipasi meramaikan peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)

“Karena itulah apa yang disampaikan dalam momen kegiatan perayaan HUT RI ini menjadi pekerjaaan pemerintah untuk ditindaklanjuti dan diperbaiki,” jelas Felly.

Melalui ajang ini lanjut dia, Pemerintah Kecamatan Tukak Sadai berupaya agar masyarakat dapat melestarikan kebudayaan nusantara. Seraya merawat keragaman, dan menjaga kebhinekaan di kalangan generasi muda. Selain itu, kegiatan tersebut diharapkan semakin menumbuh kembangkan jiwa nasionalisme dan terus memupuk rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Terlebih kegiatan ini juga dapat menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat antar desa di Kecamatan Tukak Sadai dalam menciptakan semangat kebersamaan dan gotong royong. Pasalnya, kegiatan ini bukan sekadar tontonan menarik bagi masyarakat, tetapi juga aktivitas refleksi perjalanan tanah air kelahiran.

“Jadi memang fokus kita yakni untuk anak Paud, SD, SMP maupun SMK. Mengingat ada sebagian dari mereka yang tidak ikut dalam pawai dan karnaval tingkat kabupaten,” ucapnya.

Kendati demikian Felly Husaini turut mengapresiasi seluruh peserta dan pihak sekolah yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Sekaligus menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai patriotisme dan kebangsaan kepada generasi muda sejak dini. Karnaval ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi anak-anak untuk mengenal lebih dalam sejarah perjuangan bangsa.

“Saya berharap kegiatan seperti ini terus dilestarikan setiap tahunnya. Mudah-mudahan kolaborasi ini bisa berlanjut di tahun-tahun ke depan,” ucapnya. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved