Shin Tae-yong Sedang Racik Skuad Timnas Indonesia Tangguh dan Sulit Dikalahkan Lawan

BANGKAPOS.COM - Shin Tae-yong belum mengumumkan nama-nama pemain Timnas Indonesia untuk menghadapi Bahrain dan China pada lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Berbeda dari Shin Tae-yong, Bahrain bergerak cepat mengumumkan 29 nama pemain untuk melawan Indonesia di kandang mereka pada Kamis, 10 Oktober 2024.

Shin Tae-yong hingga saat ini masih terus memantau sejumlah pemain, termasuk pemain Liga 1 untuk memperkuat Tim Garuda.

Untuk pemain naturalisasi, dua nama baru diprediksi masuk daftar skuad Timnas Indonesia. Dua nama itu adalah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.

Proses naturalisasi kedua pemain ini tinggal melakukan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).

Pada laga melawan Arab Saudi dan Australia beberapa waktu lalu, Shin Tae-yong memanggil 26 nama pemain. Dari nama-nama yang terdaftar, 15 pemain lokal Indonesia dan 11 pemain naturalisasi.

Saat itu, pelatih asal Korsel ini membawa empat kiper antara lain,
Nadeo Argawinata (Borneo FC), Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya), Ady Satryo (PSIS), dan Maarten Paes (FC Dallas).

Barisan pertahanan diperkuat Asnawi Mangkualam (Port FC), Pratama Arhan (Suwon FC), Sandy Walsh (Mechelen), Rizky Ridho (Persija), Muhammad Ferrari (Persija), Justin Hubner (Wolves), Jay Idzes (Venezia), dan Wahyu Prasetyo (PSIS).

Baca juga: Hari Ini Mees Hilgers dan Eliano Disumpah, Timnas Indonesia Full Naturalisasi Lawan Bahrain?

Sedang di barisan tengah terdapat nama Marselino Ferdinan (Oxford United), Thom Haye (tanpa klub), Ricky Kambuaya (Dewa United), Ivar Jenner (Utrecht), Nathan Tjoe-A-On (Swansea), Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), dan Shayne Pattynama (Eupen).

Lini depan Timnas Indonesia dihuni 
Ramadhan Sananta (Persis Solo), Dimas Drajad (Persib), Hokky Caraka (PSS Sleman), Witan Sulaeman (Persija), Rafael Struijk (ADO Den Haag), Egy Maulana Vikri (Dewa United), dan Ragnar Oratmangoen (FCV Dender).

Shin Tae-yong berjanji akan terus membangun Timnas Indonesia menjadi lebih kuat.

Pernyataan ini untuk membantah adanya anggapan pemain keturunan bisa menggusur pemain lokal di timnas.

Shin saat ini cukup obyektif dalam menentukan pemain yang merapat ke skuad Garuda.

Untuk mencapai tahap ini, kolaborasi jadi kunci selain kepercayaan pemain pada pelatihnya sendiri.

Skuad Garuda terus berkembang dan membawa misi untuk lolos ke Piala Dunia 2026 meski jalannya tidak akan mudah.